PASURUAN, Tugujatim.id – Polisi mengungkap penyebab tewasnya pria di bawah tebing sumber air di Desa Tempuran, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, yang mayatnya ditemukan warga pada Senin (9/10/2023)
Pria yang diketahui bernama Marjoko (61), warga Desa Janjangwulung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, itu disimpulkan tewas akibat bunuh diri dari atas tebing.
Kanit Reskrim Polsek Pasrepan, Aipda Rahmat Kurniawan mengungkapkan bahwa dugaan adanya unsur bunuh diri ini diperkuat dari keterangan keluarga Marjoko.
Anak Marjoko yang bernama Maryam (40) menyebutkan bahwa ayahnya ini sudah berulangkali melakukan percobaan bunuh diri. “Keterangan keluarga, Marjoko sudah beberapa kali mencoba untuk bunuh diri,” ujar Rahmat, pada Selasa (10/10/2023).
Keluarga juga menjelaskan terkait pemicu pria yang bekerja sebagai petani atau pekebun itu melakukan bunuh diri. Marjoko disebut sudah cukup lama mengalami gangguan kejiwaan. “Menurut keluarga, Marjoko sudah 20 tahun menderita gangguan jiwa,” ungkapnya.
Dari hasil keterangan keluarga, saksi, dan olah lokasi kejadian, polisi menyimpulkan bahwa Marjoko mencoba bunuh diri dari atas tebing. Marjoko kemudian terpeleset dan meninggal dunia setelah kepalanya membentur batuan keras di bawah tebing. “Sesuai pemeriksaan luar dari tubuh korban terdapat luka robek di kepala atas dan di belakang telinga,” jelasnya.
Pihak keluarga juga keberatan untuk dilakukan proses autopsi terhadap jasad Marjoko. Mereka mengaku telah menerima kematian Marjoko sebagai musibah. “Istri dan anak korban membuat surat pernyataan penolakan (autopsi) serta menerima secara ikhlas kematian korban,” pungkasnya.
Reporter: Laoh Mahfud
Editor: Lizya Kristanti