Oleh: Khairima Amalin Yurfa*
Tugujatim.id – Tiap tahun, Desember nampak menyedihkan bagiku
Tepatnya semenjak sang malaikat
Memilih kalah karena lelah melawan
Bukan sebentar tapi selamanya
Seiring waktu berlalu
Rindu menguar, rasa kosong mengikuti
Menepis rasa tersebut
Dengan mantra keyakinan sebagai perisai,
“Aku bisa melewatinya”
“Semuakan baik-baik saja”
Namun, aku salah
Dengan lancang bayangnya mengikatku
Memberi rasa abu-abu yang sulit dijelaskan
Menyesakkan dada, membuka luka
Sungguh mengesalkan
Dan malam menjadi saksi
Dengan derai yang berlomba keluar
Aku kalah
Topengku hancur
Jeritan pilu menggema
Memohon untuk kembali
Setidaknya dalam mimpi
Aku mohon….
*Anggota Garuda Literasi