PASURUAN, Tugujatim.id – Hujan deras disertai angin puting beliung merusak belasan rumah warga di Desa Tejowangi, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan.
Berdasarkan data sementara, sekitar 11 atap rumah warga rusak. Selain itu sebuah TPQ dan kandang ternak milik warga juga roboh tertiup angin kencang tersebut.
Kepala Desa Tejowangi, Muhammad Yasin mengungkapkan jika angin puting beliung tiba-tiba berhembus kencang di Dusun Kebonduren pada Sabtu siang (27/11/2021) pukul 13.30 WIB.
“Tiba-tiba angin berhembus kencang. Mirip puting beliung yang lewat di Dusun Kebonduren. Setelah reda kami dapat laporan banyak rumah warga yang kena dampak,” ujar Yasin saat dikonfirmasi Senin (29/11/2021).
“Angin puting beliung bahkan dirasakan oleh warga di dua RT sekaligus di Dusun Kebonduren, Desa Tejowangi, Kabupaten Pasuruan. Ada dua RT yang kena musibah, mulai RT 4 sampai 5,” ungkap Andik, salah seorang warga.
Andik mengatakan jika banyaknya rumah rusak diakibatkan genteng rumah warga yang terbang dan jatuh menghantam atap rumah lainnya.
“Datangnya bareng sama hujan. Genteng-gentenge podo semburat (Gentengnya berhamburan), sampai ada yang ambruk,” imbuhnya.
Meskipun begitu, bencana puting beliung di Purwodadi, Kabupaten Pasuruan ini tidak mengakibatkan korban jiwa. Namun hanya kerugiaan materiil akibat atap rumah rusak.
“Kerugiaan cuma atap rumah rusak ringan hingga sedang, hingga tadi pagi warga bergotong royong membersihkan sisa pecahan genteng,” ungkap Yasin.
Warga berharap agar pihak pemerintah setempat bisa memberikan bantuan untuk merenovasi kembali atap rumah yang rusak.
“Kebanyakan kerja tani, ya kalau benahi atap ya lumayan,” pungkasnya.