KEDIRI, Tugujatim.id – Riyanto, pelaku tragedi berdarah Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri dijemput dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Lawang, Kabupaten Malang, Senin (28/3/2022). Dia dipulangkan setelah hasil observasi kesehatan jiwa menyatakan pria 35 tahun itu mengalami gangguan jiwa berat.
Kasatreskrim Polres Kediri, AKP Rizkika Admadha, membenarkan pemulangan Riyanto saat dikonfirmasi pada Selasa (29/3/2022). Namun, dia mengatakan Riyanto tidak dipulangkan ke rumahnya yang berada di Desa Pojok. Tim penyidik mengantarkannya ke Shelter yang berada di Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri.
“Sudah dilakukan penjemputan dari RSJ Lawang Malang didampingi tim penyidik dan sudah ada di Shelter Grogol,” ungkapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kediri, Dyah Saktiana, menyampaikan bahwa Riyanto ditempatkan sementara di lokasi Shelter Kecamatan Grogol. Sebab, terdapat indikasi gangguan jiwa setelah hasil observasi di RSJ Lawang Malang. Dia menambahkan pria itu ditaruh di shalter untuk sementara sembari mencari tempat.
“Shelter tersebut hanya sebagai rumah singgah sementara bagi Riyanto, bukan sebagai tempat untuk Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ),” jelas Dyah.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Riyanto yang merupakan warga Pojok melakukan aksi berdarah dengan membacok 10 orang tetangga dan kerabatnya termasuk sang ibu dan adik.
Aksi bringas itu menyebabkan tiga orang meninggal dunia dan tujuh mengalami luka-luka pada Senin (7/3/2022). Sementara itu, warga yang masih trauma menolak jika Riyanto dipulangkan ke desa tersebut.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim