BOJONEGORO, Tugujatim.id – Musim kemarau basah yang saat ini sedang terjadi di Kabupaten Bojonegoro menjadi salah satu pemicu terjadinya kebakaran di beberapa tempat. Namun, ada juga peristiwa kebakaran yang disebabkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Sesuai data Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) selama Agustus-September 2021, ada 9 peristiwa kebakaran di Bojonegoro yang terjadi akibat pembakaran yang disengaja oleh orang tak bertanggung jawab.
Kepala Bidang Pemadam dan Penyelamatan Dinas Damkar Bojonegoro Ahmad Adi Winarto mengatakan, kebakaran tersebut biasanya terjadi di ruang terbuka, seperti lahan kosong, rumpun bambu, dan hutan.
“Mereka (orang yang melakukan pembakaran) ada yang membakar dedaunan kering, tapi tidak dijaga sehingga merambat ke lingkungan sekitar yang mudah terbakar,” ujar Adi, Senin (21/09/2021).
Selain itu, daun kering akibat musim kemarau juga menjadi salah satu faktor mudahnya api merambat.
Meski kebakaran tersebut di lahan luas atau bahkan hutan, tapi Adi menganggap hal tersebut juga cukup membahayakan masyarakat luar dan berdampak besar apabila tidak segera ditangani. Jadi, sekecil apa pun kebakaran tersebut, apabila ada yang melapor, pihak damkar akan segera menuju ke lokasi untuk menanganinya.
Melihat banyaknya kejadian tersebut, pihaknya mengingatkan seluruh petugas damkar untuk menggencarkan sosialisasi terkait cara penanganan awal kebakaran dan mengimbau masyarakat untuk tidak membakar dedaunan kering sembarangan, serta mengingatkan masyarakat akan tupoksi dinas damkar.