Tugujatim.id – Dalam rangka pengabdian kepada masyarakat, tim dosen Prodi Pendidikan Bahasa Arab, Departemen Sastra Arab, Universitas Negeri Malang (UM) sukses gelar pengabdian masyarakat secara kolaboratif dengan tim dosen bahasa Arab UIN Malang pada Sabtu (17/09/2022). Kedua tim ini tergabung dalam Ikatan pengajar Bahasa Arab/IMLA cabang Malang. Kegiatan yang digelar secara hybrid, daring, dan luring ini diikuti 850 peserta dari berbagai daerah.
Ketua pelaksana sekaligus Kepala Sekolah MTs-PSM Hidayatul Umami menyampaikan terima kasih dan sangat bersyukur karena yayasannya ditempati untuk pelatihan.
“Ini pengalaman kali pertama, madrasah ini didatangi para doktor dan profesor bahasa Arab,” ujarnya.
Turut hadir menyambut narasumber, Ketua Yayasan PSM Drs H. Musirin dan Ketua Komite H. Mastur SH, dan pengawas madrasah Drs Samsudin MPdI. Kegiatan bertajuk “Pembelajaran Bahasa Arab untuk Anak bagi Guru Bahasa Arab Madrasah/Sekolah” ini dibuka Kepala Kantor Kementerian Agama Tulungagung Dr Muhajir yang merupakan alumnus bahasa Arab UM.
Dalam sambutannya yang berbahasa Arab itu, Dr Muhajir menyampaikan peran bahasa Arab dalam kancah dunia internasional. Selain memotivasi para peserta pelatihan, dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh narasumber. Acara ini tampak meriah dan mengharukan sejak para narasumber memasuki area madrasah. Para siswa berjejer di kanan kiri jalan menyambut kehadiran narasumber dengan diiringi terbang lagu thala`al badru Alaina dan bersalam-salaman.
Setelah acara pembukaan, dilanjutkan dengan paparan masing-masing narasumber. Narasumber yang mengisi workshop itu adalah Prof Dr Imam Asrori MPd (Guru Besar Bahasa Arab UM), Prof Dr Wildana Wargadinata MA (Guru Besar sekaligus Kaprodi Magister Bahasa dan Sastra Arab UIN Malang), Dr Mohammad Ahsanuddin MPd (Kaprodi Magister Pendidikan Bahasa Arab UM), Dr Hanik Mahliatussikah M.Hum (Ketua Departemen Sastra Arab UM), Dr Mamluatul Hasanah MPd (Sekretaris Prodi Doktor Pendidikan Bahasa Arab UIN Malang), dan Ahmad Makki Hasan MPd (Ahli Media Bahasa Arab UIN Malang).
Prof Imam Asrori MPd mengajak peserta praktik bermain untuk belajar Bahasa Arab. Dia juga telah menulis buku permainan bahasa Arab.
Sedangkan Dr Ahsan menyampaikan materi tentang media digital dalam pembelajaran bahasa Arab. Dia sudah terbiasa menggeluti media pembelajaran bahasa Arab sehingga waktu pelatihan juga banyak praktik bersama peserta.
Tak kalah seru, Dr Hanik Mahliatussikah mengajak peserta untuk mempraktikkan berbagai macam lagu bahasa Arab yang merupakan modifikasi dari irama lagu Nusantara yang diubah liriknya menjadi kalimat bahasa Arab. Seperti sorak-sorak bergembira dan shalawatan. Dikenalkan pula lagu terjemahan dari lagu populer untuk anak Indonesia.
Dr Hanik berpesan agar tidak mengajarkan kosakata bahasa Arab dengan metode terjemah, tapi pengenalan melalui benda langsung atau gambar. Kosakata tersebut hendaknya diajarkan dalam konteks kalimat sederhana dan tak sekadar menghafal kosakata lepas. Sesi ini diakhiri dengan game permainan dengan menggunakan aplikasi kahoot yang sangat menyenangkan peserta.
Untuk diketahui, Bahasa Arab di UM yang telah ada sejak 1965 yang kini bernama Departemen Sastra Arab, memiliki program studi S1 Pendidikan Bahasa Arab dan S2 Keguruan Bahasa Arab. Departemen ini telah memiliki pengalaman yang matang dalam pembinaan guru-guru bahasa Arab.
Universitas eks IKIP yang terakreditasi unggul ini dipercaya untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan kompetensi guru. Apalagi prodi S1 Pendidikan Bahasa Arab telah terakreditasi unggul sampai 2025 dan terakreditasi Internasional AQAS dari Jerman sampai tahun 2027.
Begitu juga prodi S2 telah terakreditasi A sampai 2024. Posisi ini semakin memantapkan kiprah Departemen Sastra Arab untuk terus menebar manfaat bagi para guru bahasa Arab di nusantara, termasuk pelatihan ini.
Bagi 6 narasumber, kegiatan ini di samping bernilai pengabdian juga merupakan ajang reuni dan temu kangen luring setelah lama terhalang masa pandemi. Pengabdian untuk para guru bahasa Arab merupakan napas dan denyut mereka. Kegiatan ini secara lengkap dapat disimak kembali melalui link: https://www.youtube.com/watch?v=CNydNwu-Mfc. (adv)