MALANG, Tugujatim.id – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang (FEB Unisma) menggelar yudisium kelulusan dan pengukuhan mahasiswa program akhir, di Hall KH Abdurrahman Wahid lantai 7 Unisma, pada Rabu (3/1/2024).
Acara yang digelar secara luring ini diikuti 115 mahasiswa program akhir yang telah resmi dinyatakan lulus sebagai sarjana manajemen, sarjana akuntansi, dan sarjana ekonomi melalui SK Rektor Unisma sejak periode September 2023 hingga November 2023.
Rinciannya, 89 peserta dari Program Studi (Prodi) Manajemen, 14 peserta dari Prodi Akuntansi, dan 15 peserta dari Prodi Perbankan Syariah.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerja Sama FEB Unisma, Afifudin SE MSA Akt mengumumkan tiga lulusan terbaik berdasarkan SK Yudisium Kelulusan. Mereka adalah Mohammad Ramadhani Idris dari Prodi Manajemen dengan IPK 3,95, Mayatisari Likuwatan dari Prodi Akuntansi dengan IPK 3,79, dan Dwi Puji Rahayu dari Prodi Perbankan Syariah dengan IPK 3,91.
Dekan FEB Unisma, Nur Diana SE MSi dalam sambutannya mengucapkan selamat atas pencapaian prestasi yang telah ditempuh oleh seluruh peserta yudisium kelulusan yang hadir.
Diana mengatakan bahwa yudisium kelulusan merupakan pengumuman nilai akhir dan kelulusan mahasiswa dari seluruh rangkaian proses akademik yang telah diikuti selama minimal delapan semester.
“Hari ini merupakan momentum berbahagia karena anda secara berbarengan mengikuti yudisium kelulusan, menandakan berakhirnya masa studi di FEB Unisma kurang lebih empat tahun. Setelah peristiwa ini, anda akan masuk menjadi alumni yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Alumni FEB Unisma. Suka dan duka yang saudara rasakan pastinya menjadi kenangan indah yang tercataat dalam sejarah anda selama menempuh pendidikan di FEB Unisma,” ucap Diana di hadapan peserta yudisium
“Kami atas nama pimpinan FEB Unisma mengucapkan selamat atas pencapaian saudara dalam meraih gelar baru yang saudara peroleh. Selamat berkarya dalam posisi apapun dan jadilah sarjana yang komplit dari karakter religius, sisi intelektual, berbudi, berhati baik, serta bersedia berkorban demi bangsa, negara, dan agama. Jaga integritas dan nama baik almamater tercinta saat terjun di masyarakat,” pesannya.
Selanjutnya, Diana menegaskan bahwa dengan lulusnya mahasiswa, maka mereka akan terjun ke masyarakat, baik bekerja di dunia industri maupun menjadi entrepreneur. Untuk itu, hubungan alumni dengan almamater diharap tetap terjalin dengan baik dengan memberikan informasi maupun mengisi tracer study untuk penguatan kelembagaan program studi maupun akreditasi FEB Unisma.
Diana juga berpesan kepada lulusan FEB Unisma untuk senantiasa belajar sepanjang waktu dengan senantiasa upgrade skill, bersikap adaptif, fleksibel, handal saat terjun menjadi entrepreneur, pekerja, maupun studi lanjut.
“Anda harus membekali diri dengan kemampuan bidang teknologi, membangun networking, agile, komunikasi yang efektif, memiliki jiwa leadership, dan menjunjung tinggi moralitas sebagai sarjana yang berakhlaqul karima,” pesannya.
“Saat ini, kami siap melepas Aanda ke kehidupan nyata dengan berbagai tantangan berbeda. Gunakan ilmu dan skill yang sudah diperoleh dari FEB Unisma untuk meraih cita-cita anda. Teruslah belajar karena hakikatnya kehidupan adalah belajar, belajar, dan belajar,” pungkasnya.
Acara dilanjutkan dengan pelepasan prosesi yudisium oleh masing-masing prodi dan Dekan FEB Unisma melepas secara simbolik green jacket Unisma sebagai tanda bahwa peserta yudisium bukan mahasiswa FEB Unisma tetapi menjadi alumni yang siap terjun di masyarakat.
Di akhir sesi, semua peserta menyanyikan lagu Bagimu Negeri sebagai tanda bahwa lulusan FEB Unisma siap berbakti dan mengabdi untuk negeri.(ads)
Editor: Lizya Kristanti