Tugujatim.id – Pondok pesantren (Ponpes) merupakan sistem pendidikan unik asli warisan budaya Nusantara. Bahkan, menurut beberapa literasi, pondok pesantren sudah ada sejak awal munculnya kerajaan Islam di Jawa.
Kondisi pergaualan yang bebas membuat beberapa orang tua lebih memilih anaknya agar belajar di ponpes ketimbang pendidikan sekolah umum. Untuk itu, Tugu Jatim mencoba merangkum 5 pondok pesantren di Jawa Timur yang baik untuk belajar:
1. Pondok Pesantren Langitan
Pondok Langitan merupakan salah satu lembaga pendidikan islam tertua di Indonesia. Berdirinya lembaga ini jauh sebelum Indonesia merdeka yaitu tepatnya pada tahun 1852, di Dusun Mandungan, Desa Widang Kecamatan Widang Kabupaten Tuban. Komplek Pondok Pesantren Langitan terletak di samping Sungai Bengawan Solo dan berada di atas area tanah seluas kurang lebih 7 hektare.
Pondok Pesantren Langitan masih menerapkan sistem pendidikan salaf, namun jangan takut beberapa materi pelajaran umum juga disisipkan dalam sisitem pendidikan di sana.
2. Pondok Modern Darussalam Gontor
Pondhok Modhèren Darussalam Gontor) adalah salah satu pondok pesantren yang terletak di Kabupaten Ponorogo Jawa Timur. Pesantren ini terkenal dengan penerapan disiplin, penguasaan bahasa asing (Arab dan Inggris), kaderisasi dan jaringan alumni yang sangat kuat.
Pondok Gontor terkenal dengan sistem pendidikanya yang modern dan lulusannya banyak tersebar di seluruh Indonesia dengan kemampuan penguasaan bahasa asingnya.
3. Pondok Pesantren Tebuireng
Pesantren Tebuireng merupakan salah satu pesantren terbesar di Kabupaten Jombang. Pesantren ini didirikan pada tahun 1899 oleh salah satu ulama besar yaitu KH. Hasyim Asy’ari. Kyai Hasyim Asy’ari dikenal sebagai sosok ulama kharismatik sekaligus pendiri organisasi Ulama (NU).
Di samping pelajaran ilmu syari’at, bahasa arab dan agama Islam, pondok pesantren ini juga memasukan pelajaran umum kedalam struktur pembelajarannya. Pesantren Tebuireng sudah sangat banyak memberikan kontribusi terhadap masyarakat indonesia. Terutama di dalam dunia pendidikan indonesia.
4. Pondok Pesantren Lirboyo
Pesantren Lirboyo berdiri pada tahun 1910, tepatnya di Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa timur. Kata “Lirboyo” diambil dari nama sebuah desa, di desa inilah berdiri pondok pesantren yang banyak dikenal dengan sebutan Pondok Pesantren Lirboyo.
Sebagai Pusat pendidikan Islam, Pondok Pesantren Lirboyo memadukan antara tradisi yang mampu mengisi kemodernitasan dan terbukti telah melahirkan banyak tokoh-tokoh yang saleh dalam bidang agama, maupun saleh sosial.
5. Pondok Pesantren Sidogiri
Desa Sidogiri digagas oleh seorang Sayyid dari Cirebon, Jawa Barat bernama Sayyid Sulaiman. Babat alat tersebut menjadi cikal bakal Syiar Islam dan berdirinya pondok pesantren. Terdapat dua versi tentang tahun berdirinya Pondok Pesantren Sidogiri, yaitu 1718 atau 1745. Dalam suatu catatan yang ditulis Panca Warga bertahun 1963 disebutkan bahwa Pondok Pesantren Sidogiri didirikan pada tahun 1718.
Nah, itulah 5 rekomendasi pondok pesantren di Jawa Timur. Anda tertarik yang mana? (Agus Setiawan/gg)