Tugujatim.id – Sayur di Jawa Timur menjadi salah komoditas pertanian paling penting. Tidak hanya menjadi salah satu menu wajib setiap hari, beberapa jenis sayur juga memiliki nilai ekonomi yang potensial.
Jawa timur sendiri adalah salah satu provinsi yang memiliki daerah penghasil sayur paling besar di Indonesia. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Jatim tahun 2022, total sayur-sayuran yang berhasil diproduksi Jawa timur mencapai 2.576.030,2 ton.
Namun, tahukah kalian mengenai jenis sayur apa yang paling banyak di produksi di Jawa Timur? Berikut telah kami rangkum 7 sayur paling banyak diproduksi di Jawa Timur. Yuk, simak informasinya di bawah ini.
Jenis Sayur di Jawa Timur dengan Jumlah Panen Terbanyak 2022
1. Cabai Rawit
Jenis sayur di Jawa Timur dengan jumlah panen terbanyak adalah cabai rawit. Komoditas ini banyak dibudidayakan oleh petani di Jawa Timur karena mempunyai harga jual yang cukup tinggi. Kesukaan masyarakat terhadap cabai membuat permintaannya cenderung meningkat setiap tahun.
Maka tidak heran jika cabai rawit menjadi sayur yang paling banyak diproduksi di Jawa Timur dengan total 6.124.089 kuintal pada 2022. Jumlah panen cabai rawit ini naik dari 2021 yang mencapai 5 .788.830 ton.
Sementara itu, kota penghasil cabai rawit terbanyak di Jawa Timur adalah Banyuwangi dengan total produksi mencapai 1.042.988 kuintal. Sedangkan kota dengan produksi cabai rawit terendah ditempati oleh Sidoarjo dengan total produksi hanya 120 kuintal.
2. Bawang Merah
Bawang merah menjadi jenis sayur kedua dengan jumlah panen terbesar di Jawa Timur, di mana total panennya mencapai 4.739.890 kuintal. Bawang merah memiliki kontribusi penting dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Umumnya digunakan sebagai bumbu atau penyedap dalam masakan, beberapa masyarakat juga memanfaatkan bawang merah sebagai obat tradisional.
Nganjuk menjadi kota produsen bawang merah teratas di Jawa Timur dengan hasil panen mencapai 1.939.881 kuintal atau 1.939 ton. Sedangkan kota yang paling sedikit memproduksi bawang merah, yaitu Bangkalan dengan hanya 32 kuintal.
3. Kentang
Kentang adalah salah satu sumber karbohidrat yang kerap kali digunakan sebagai pengganti nasi. Selain kandungan karbohidratnya, kentang juga kaya akan vitamin dan mineral yang penting bagi kesehatan tubuh.
Kentang bisa diolah menjadi banyak masakan, makanan ringan, bahkan kue yang lezat. Menariknya lagi, kentang bisa dimasak dengan berbagai cara digoreng, direbus, dipanggang, atau bahkan dikukus. Karena itu, tidak heran apabila kentang menjadi salah satu sayur yang paling banyak diproduksi di Jawa Timur.
Bahkan, produksi kentang di Jawa Timur mengalami peningkatan yaitu mencapai 3.810.901 kuintal. Pasuruan menjadi kota yang memasok sekitar 60 persen kebutuhan kentang di Jawa Timur dengan produksi mencapai 2.785.837 kuintal. Sedangkan kota di Jawa Timur yang paling sedikit memproduksi kentang, yaitu Tulungagung dengan 32 kuintal.
4. Kubis
Sayuran yang cukup baik tingkat produksinya di Jawa Timur selanjutnya adalah kubis. Adapun, total sayur kubis yang berhasil diproduksi di Jawa Timur mencapai 2.104.541 kuintal pada 2022. Hal ini mengalami peningkatan jika dibanding 2021 yang hanya mencapai 1.930.262 kuintal.
Kubis dikenal sebagai sayuran yang kaya akan nutrisi bermanfaat. Mengonsumsi kubis dapat menjadi pilihan yang tepat, apabila kita ingin memperbaiki pola makan untuk hidup yang lebih sehat. Kubis diketahui dapat membantu melindungi tubuh dari radiasi, mencegah kanker, serta menurunkan risiko penyakit jantung.
Sementara itu, Malang menjadi kota penghasil terbesar sayuran ini dengan total produksi mencapai 908.634 kuintal. Berbeda cukup jauh dengan Probolinggo di posisi kedua dengan jumlah produksi 402.320 kuintal. Sedangkan untuk kota paling sedikit yang memproduksi sayur ini ditempati oleh Trenggalek dengan hanya 9 kuintal.
5. Daun Bawang
Pada posisi kelima ditempati oleh daun bawang sebagai sayur paling banyak diproduksi di Jawa Timur. Ya, sayuran ini berhasil diproduksi di Jawa Timur dengan total 1.099.731 kuintal.
Daun bawang menjadi bahan makanan yang digunakan untuk pelengkap masakan karena memiliki wangi khas serta mampu menambah cita rasa pada makanan. Sehingga sering kali kita jumpai dalam masakan Indonesia seperti martabak telur, sebagai bagian dari sup, dan juga sebagai bumbu tabur seperti soto.
Probolinggo menjadi kota yang menyumbang produksi daun bawang terbesar di Jawa Timur yakni mencapai 381.840 kuintal. Diikuti oleh Malang dengan total produksi 189.028 kuintal. Sedangkan kota paling sedikit, yaitu Bangkalan dengan total produksi hanya di angka 15 kuintal.
Terdapat beberapa kab/kota yang sama sekali tidak memproduksi daun bawang, seperti Pacitan, Jember, Madiun, Bojonegoro, Gresik, Sampang, dan juga Sumenep.
6. Terung
Terung merupakan sayuran berwarna ungu dengan nilai gizi yang sangat tinggi. Terung sudah menjadi makanan yang sudah tidak asing lagi bagi seluruh masyarakat di Jawa Timur. Karena harganya yang sangat terjangkau, membuat sayuran ini banyak diminati oleh masyarakat.
Tidak heran apabila terung menjadi salah satu komoditas unggulan di Jawa Timur dengan total produksi 1.026.387 kuintal. Produksi terung di Jawa Timur mengalami sedikit peningkatan dibandingkan pada 2021, dengan total produksi 905.188 kuintal.
Sementara itu, Kota Malang kembali menjadi kota yang berhasil memproduksi terung paling banyak di Jawa Timur. Dengan total produksi 502.764 kuintal terung dan diikuti oleh Kediri dengan total produksi yang berbeda cukup jauh, yakni 97.343 kuintal. Sedangkan untuk kota dengan penghasilan terung terendah adalah Bangkalan dengan 273 kuintal.
7. Tomat
Tomat menempati posisi ketujuh sebagai sayur yang paling banyak diproduksi di Jawa Timur dan hanya selisih sedikit dengan posisi keenam. Yakni, di provinsi Jawa Timur tomat berhasil diproduksi sebanyak 1.021.085 kuintal pada 2022.
Baca Juga: 5 Kabupaten Penghasil Padi Terbanyak di Jawa Timur, Lamongan Teratas
Memiliki warna merah serta kaya akan kandungan vitamin C yang baik untuk kesehatan tubuh. Berbeda dengan di luar negeri yang memakan tomat secara langsung, masyarakat kita umumnya dimasak terlebih dahulu. Memiliki rasa yang khas yang segar alami, tomat sangat nikmat apabila dijadikan sebagai lauk.
Sekali lagi, Malang menjadi kota terbanyak yang memproduksi tomat di Jawa Timur, yaitu 454.192 kuintal. Sedangkan Bangkalan kembali menjadi kota dengan produksi terendah dengan jumlah 42 kuintal.
Nah, itulah tujuh sayur di Jawa Timur dengan jumlah panen terbanyak atau terbesar. Dari tujuh sayur tersebut, sayur apa yang paling sering kamu konsumsi nih?
Writer: Rafika Dini (Magang)
Editor: Imam A. Hanifah-Dwi Lindawati