Fakta Baru, Polda Jatim Temukan Jenis Peluru Lain di Tubuh Korban Penembakan Relawan Sampang

Dwi Lindawati

Kriminal

Korban penembakan.
Ilustrasi pistol revolver S&W untuk menembak relawan di Sampang. (Foto: smith-wesson.com)

SURABAYA, Tugujatim.id Berdasarkan hasil laboratorium forensik, Polda Jatim menemukan peluru jenis lain yang ditembakkan kepada korban penembakan relawan Prabowo-Gibran di Sampang, Jawa Timur.

Hal itu diungkapkan setelah adanya pendalaman terhadap barang bukti berupa peluru yang berada di dalam tubuh korban penembakan.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, pihaknya menemukan peluru kaliber 38 milimeter.

Baca Juga: Update Kasus Penembakan Relawan Prabowo di Sampang, Pelaku Berstatus DPO

“Sesuai hasil labfor, kemarin kami minta datangnya bahwa peluru yang ditemukan itu ada kaliber 38,” katanya di depan awak media di kantor Humas Polda Jatim, Kamis (04/01/2024).

Polda Jatim menduga, senjata api yang digunakan oleh pelaku berjenis revolver S&W (Smith and Wesson).

“Sehingga kemungkinan senjata yang digunakan adalah jenis revolver S&W,” ujarnya.

Berdasarkan hasil penelurusan Tugujatim.id melalui situs smithwessonhandguns, revolver S&W 38 merupakan salah satu senjata yang paling laris di pasaran dan diperjualbelikan di Amerika Serikat.

Baca Juga: Hangat! 7 Desain Rumah Panggung Kayu Modern Terbaru dan Kekinian: Sejuk dan Homey Banget Bikin Betah

Sebelumnya, Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto juga mengatakan jika polisi juga menemukan peluru Kaliber 22 milimeter di dalam tubuh korban. Di mana polisi juga menduga bahwa senjata yang digunakan oleh pelaku merupakan rakitan atau pistol. Karena di lokasi tidak ditemukan adanya selongsong.

Diberitakan sebelumnya, Polda Jatim telah menetapkan tiga tersangka penembakan relawan Prabowo-Gibran di Sampang. Salah satu tersangka merupakan kepala desa (kades).

Diketahui, dari penembakan relawan yang terjadi pada Jumat (22/12/2023) lalu kini sudah ditetapkan tiga tersangka yakni S, H, dan W. Yang mana, seluruh tersangka merupakan warga Sampang, Madura.

Writer: Izzatun Najibah

Editor: Dwi Lindawati

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...