SURABAYA, Tugujatim.id – Menjelang aksi demo gabungan buruh se-Jatim di kantor gubernur, mereka sempat bersitegang dengan personel kepolisian di titik kumpul, Jalan A. Yani Surabaya.
Kapolsek Gayungan Polrestabes Surabaya Kompol Suhartono mengatakan, emosi para pendemo dari buruh se-Jatim itu semula dipicu pengendara motor lain yang merasa terhambat saat akan melintas. Apalagi saat polisi menepikan sepeda motor milik salah satu pendemo.
Tak berselang lama, situasi hampir chaos itu bisa dikendalikan. Kompol Suhartono pun langsung menambah personel untuk pengamanan di lokasi, Selasa (06/09/2022).
“Tadi di sana tak tarik ke sini. Ya (pengendara) merasa kesal kan dengan ini (demo) merasa terganggu,” kata Kompol Suhartono saat ditemui Tugu Jatim di lokasi.
Tak berhenti di situ saja, situasi kembali memanas ketika massa pendemo buruh se-Jatim kembali berdatangan menggunakan sepeda motor. Seluruh jalur sempat diblokade hingga pengendara lain melintas di trotoar.
Terlihat buruh mengenakan seragam kaus merah enggan berpindah dari posisinya yang berada di sisi sebelah kiri, yang semula dipakai jalur pengendara umum. Hingga terdengar instruksi dari mobil pemimpin orasi, mereka bergeser ke sebelah kanan.
Sekitar hampir pukul 12.00 WIB, seluruh pendemo mulai bergerak ke titik tujuan, tepatnya di depan Kantor Gubernur Jatim untuk menyampaikan tuntutannya dengan pengawalan ketat polisi.
“Nanti tetap kami buka satu sisi untuk pengendara umum,” tutup Kompol Suhartono.