Tugujatim.id – Nama musisi kelas atas, Agnez Mo mencuat di tengah skandal P Diddy yang baru-baru ini menggegerkan publik. Meski Agnez tidak terlibat langsung dalam kasus tersebut, pernyataannya mengenai dunia hiburan Hollywood kembali viral.
Perempuan 38 tahun itu mengungkapkan pengalamannya ketika ditawari untuk mempromosikan lagunya ‘Overdose’ di strip club di Amerikat Serikat beberapa tahun lalu.
“Gue pernah ditawari saat promo (lagu) Overdose. Ini yang orang atau fans gue mungkin banyak yang ngga tahu. Mereka (penyanyi Amerika) kalau promo di strip club, menurut mereka fun. Bagian dari promosi,” ujarnya di podcast bersama Daniel Mananta berjudul ‘What, Agnez Mo Promo Lagu di Strip Club?’ beberapa waktu lalu.
Lanjut Agnez, tawaran itu sangat menggiurkan secara finansial, mencapai USD 75.000 untuk tiga klub dalam satu malam.
Dimana, untuk satu srip club, seharga USD 25.000 atau sekitar Rp350juta. Syaratnya, Agnez Mo cukup datang di strup club selama 30 menit untuk walk through. Artinya, Agnez Mo hanya datang, kemudian DJ akan memainkan musiknya, kemudian Agnez Mo keluar, tanpa perlu perform.
“Saya tidak ingin menghakimi mereka, karena itu adalah tanggung jawab mereka kepada Tuhan. Tapi, itu bukan saya, itu karena bertentangan dengan prinsip hidup saya. Jadi gue bilang, maaf, saya tidak akan melakukan itu,” sambung Agnez Mo.
Baginya, karir di dunia musik lebih dari sekadar uang dan popularitas. Ia merasa harus mempertimbangkan dampak moral dan tanggung jawab yang lebih besar. Agnez menegaskan, ia tidak menyesal menolak tawaran tersebut, sebab hidupnya lebih besar daripada sekadar musik.
“Hidupku lebih besar dari musik. Musik adalah bagian dari diriku. Tapi aku bukankah musik. Aku anak Tuhan, seorang anak, seorang adik, dan suatu hari nanti aku akan menjadi seorang ibu, dan akhirnya gue tetap berjalan dengan hari-hari yang penuh syukur,” jelasnya.
Keputusan ini, membuat Agnez Mo menjadi sorotan publik. Ia dinilai menjadi musisi yang patut di contoh sebab memiliki keimanan yang sangat kuat dan mampu mengimbangi dengan karirnya.
“Banyak artis internasional terkenal dan mendunia tapi jauh dari Tuhan. Tapi kak Agnez Mo you’re The Best,” tulis @centinimawar4763 mengomentari podcast itu.
“Even katanya Agnez mentok di banding artis lain, tapi Agnez di dunia entertainment Indonesia itu ngga pernah mati, malah the highest paid dengan usia yang uda 30+. I love you girl!,” tambah akun @randiharbian57
Diketahui, P Diddy, atau Sean Combs, adalah seorang rapper, produser musik, dan pengusaha terkenal asal Amerika Serikat.
Dia menjadi ikon di industri musik melalui label rekamannya Bad Boy Records yang mempopulerkan artis di tahun 1990-an. P Diddy juga dikenal melalui hits seperti I’ll Be Missing You dan album debutnya No Way Out.
P Diddy kembali viral pada 2024 karena terlibat dalam berbagai kasus hukum serius. Tuduhan terhadapnya mencakup kekerasan seksual, pelecehan, perdagangan manusia, dan penyalahgunaan kekuasaan.
Kasusnya juga menjadi pusat perhatian karena melibatkan berbagai selebriti terkenal yang dulu dekat dengannya, seperti Justin Bieber dan Usher, meskipun mereka tidak secara langsung terlibat dalam tuduhan hukum. Skandal ini memengaruhi reputasinya dan menyebabkan perhatian besar di media.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter: Feni Yusnia
Editor: Darmadi Sasongko