Tugujatim.id – Belakangan ini produk perawatan kulit dengan kandungan bahan aktif tengah ramai di kalangan beauty enthusiast. Salah satu bahan aktif yang banyak digunakan sebagai komposisi utama formulasi produk skincare kekinian adalah retinol.
Apakah retinol aman digunakan dan terjamin khasiatnya bagi kulit? Jika kamu berniat untuk mencoba produk kecantikan dengan bahan Retinol maka harus simak penjelasan di bawah ini.
Produk dengan kandungan retinol merupakan salah satu jenis produk yang banyak dibeli dan diminati oleh pengguna produk skincare. Banyak beauty influencer dan beauty guru yang juga memperkenalkan produk-produk skincare kekinian ini ke pengikutnya lewat unggahan konten mereka.
Bukan tanpa alasan, brand-brand yang memasukkan retinol dalam rangkaian produk mereka memberikan klaim yang menggiurkan bagi pembelinya. Di antaranya seperti meremajakan kulit, mencegah penuaan, menyamarkan kerutan, menghilangkan bekas jerawat, dan banyak lagi. Hal ini membuat produk perawatan kulit dengan kandungan retinol makin ramai diminati.
Dilansir dari situs SCOPE yang dipublikasikan oleh Stanford Medicine, retinol mendorong sel-sel kulit untuk membelah lebih cepat, membangun lapisan atas pelindung kulit, yakni epidermis. Retinol sendiri adalah turunan kimia dari vitamin A, vitamin sentral yang dibutuhkan untuk banyak fungsi tubuh.
Dalam artikel tersebut, Stanford dermatologist, Zakia Rahman, MD, juga menjelaskan lebih lanjut mengenai cara kerja dari kandungan retinol untuk perawatan kulit.
“Retinol meningkatkan produksi bahan kimia alami (seperti asam hialuronat) di kulit Anda yang membuatnya tetap kenyal dan lembab. Mereka merangsang produksi kolagen dan menghambat pemecahan kolagen yang sudah ada. Mereka juga mencegah inflamasi yang memperburuk jerawat,” paparnya.
Namun seperti bahan aktif lainnya, retinol juga memiliki downsides atau kekurangan. Dirangkum dari berbagai sumber, penggunaan retinol dapat mengakibatkan kemerahan, kulit kering dan bersisik, hingga gatal dan sensasi terbakar.
Retinol dan retinoid awalnya meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar ultraviolet. Tetapi setelah beberapa bulan penggunaan rutin, sensitivitas itu berkurang dan perlahan menghilang.
Oleh karena itu, ada beberapa step yang sebaiknya dilakukan untuk menghindari efek samping dari penggunaan retinol. Pertama, kamu harus rajin menggunakan sunscreen atau tabir surya setiap hari.
Yang kedua, sebaiknya penggunaan produk dimulai dengan dosis rendah seminggu sekali, kemudian menjadi dua kali seminggu, dan seterusnya. Dan yang tak kalah penting, oleskan pelembab seperti asam hialuronat atau dimetikon.
Nah, sekarang kamu sudah paham dengan cara kerja dari retinol kan? So, pastikan mengerti kondisi dan kebutuhan kulit kamu sebelum menggunakan produk kecantikan berbahan aktif, ya!
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim