MALANG, Tugujatim.id – Total sebanyak 173 anggota Satpol PP Kota Malang mengikuti tes narkoba melalui pengambilan urine, di Aula Lantai 4 Gedung Bersama, Balai Kota Malang, Jumat (16/4/2021). Hal tersebut merupakan upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dan juga Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan ASN.
Untuk diketahui, Satpol PP Kota Malang merupakan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pertama yang menjalani tes narkoba tersebut. Nantinya, ASN di lingkungan Pemkot Malang yang lain juga bakal menjalani tes serupa.
Hadir meninjau kegiatan, Wali Kota Malang, Sutiaji menyatakan jika nantinya tes ini akan dijalani olen seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kota Malang secara bertahap.
Bahkan, pada kesempatan yang sama, Sutiaji turut menjalani tes yang digelar. Dirinya nampak didampingi oleh Kepala BNN Kota Malang, AKBP Agoes Irianto, dan Kepala Satpol PP Kota Malang, Priyadi.
Menurutnya, ini merupakan komitmen Pemkot Malang dalam melawan narkoba sekaligus upaya berkelanjutan dalam mewujudkan Kota Malang bersih dari narkoba, khususnya di kalangan ASN.
“Jadi kita ambil sementara baru sekitar seratus sampling, termasuk saya tadi,” tuturnya
Pun, hal ini juga sebagai langkah antisipasi dari penyalahgunaan narkoba dan zat adiktif sejenisnya di lingkungan Pemkot Malang. Sehingga, kedepannya diharapkan mampu menjaga stabilitas sekaligus mewujudkan pemerintahan yang bersih dari narkoba.
“Kemungkinan-kemungkinan terburuk yang kita mitigasi, yang kita waspadai. Sehingga mudah-mudahan tidak ada yang positif,” tukasnya
Kendati nantinya ditemukan hasil tes narkoba yang positif, Sutiaji menegaskan akan menindaklanjutinya bersama dengan pihak BNN, sesuai dengan proses penanggulangan penyalahgunaan narkoba yang berlaku.
“Ada tindakan-tindakan yang sifatnya dilihat kasusnya bagimana. Ada tindakan dengan rehabilitasi. Tapi mudah-mudahan tidak ada (hasil tes positif),” tandas dia