MOJOKERTO, Tugujatim.id – Satu lagi rekomendasi wisata di Kabupaten Mojokerto adalah desa Bumi Mulyo Jati (BMJ) Mojopahit. Wisata berkonsep pedesaan itu berlokasi di Randugenengan, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto. Bila dijangkau dari arah kota, wisata Dlanggu Mojokerto tersebut berjarak sekitar 10 kilometer saja.
Lokasi wisata desa BMJ Mojopahit cukup mudah dijangkau. Bila berangkat dari arah Kota Mojokerto, pengunjung perlu mengambil jalur arah ke Bangsal. Setelah melewati by pass Mojokerto, pengunjung cukup lurus saja hingga perempatan Pasinan.
Setelah sampai di perempatan, ambil belok kanan lalu cukup lurus saja hingga kurang lebih 6,8 kilometer. Akses jalannya juga sangat baik untuk dilewati kendaraan roda dua, roda empat, bahkan kendaraan besar semacam bus. Setelah menempuh perjalanan tersebut akan dijumpai petunjuk jalan menuju wisata desa yang dimaksud.
Harga Tiket Terjangkau bagi Pengunjung
Untuk harga tiket masuknya bervariasi. Bagi orang dewasa, tiketnya dibanderol Rp15.500 per orang. Lalu untuk anak-anak Rp13.500. Namun bila sudah berlangganan, pengunjung cukup membayar Rp10.500 setiap kali masuk.
Dari pintu masuk, pengunjung dapat menjumpai patung Gajah Mada raksasa. Di bawah kaki patung tersebut bertuliskan Arca Agung Maha Patih Gajah Mada. Patung setinggi 17 meter tersebut diresmikan oleh Raja Ida Tjokorda Denpasar IX, Ida Tjokorda Ngurah Jambe Pemecutan pada 8 Desember 2019. Patung tersebut juga tercatat dalam rekor MURI sebagai patung Gajah Mada tertinggi di Indonesia. Piagam rekor itu sendiri diberikan pada 11 April 2021.
Wisata desa BMJ Mojopahit mempunyai beberapa wahana. Di antaranya taman bermain anak, kolam renang anak dan dewasa, sepeda air, flying fox, water boom, hingga area outbound. Beberapa fasilitas penunjang juga tersedia di wisata desa tersebut. Mulai dari rest area, kantin, toilet, area parkir, musala, pendapa, panggung, dan juga penginapan. Bagi pengunjung yang ingin menginap, tersedia penginapan dengan harga mulai Rp150 ribu per malam.
Selain wahana, wisata Dlanggu Mojokerto ini juga mempunyai wisata edukasi pengolahan cokelat. Dari wisata edukasi itu, pengunjung dapat melihat cara menanam tanaman cokelat hingga mengolahnya menjadi makanan siap konsumsi.