MOJOKERTO, Tugujatim.id – Calon jamaah haji (CJH) Kabupaten Mojokerto disarankan mulai rutin memeriksa kesehatan. Pemeriksaan kesehatan tersebut menjadi bentuk screening awal sebelum pemberangkatan menuju Tanah Suci sekira Mei 2025. Selain itu, anjuran ini muncul jauh-jauh hari agar jamaah lanjut usia (lansia) bisa mendeteksi keluhan soal kesehatan lebih awal.
Sementara, beberapa fasilitas kesehatan bisa digunakan untuk melakukan medical check up, seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof dr Soekandar di Mojosari atau Unit Pelaksana Teknis (UPT) Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) di Jabon.
“Mumpung waktu masih cukup panjang, sekira 4 bulan lagi masa pemberangkatan. Calon jamaah haji kami imbau untuk mengecek kesehatan rutin. Harapannya agar nanti ketika berangkat ke Tanah Suci hingga kembali ke Indonesia lancar dan tidak ada halangan,” ujar Kasi Penyelengaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Kabupaten Mojokerto Nur Rokhmad pada Selasa (21/01/2025).
Seperti penyelenggaraan haji sebelumnya, calon jamaah haji diwajibkan mengantongi surat istithaah alias surat keterangan kesehatan.
“Sebelum melakukan pelunasan harus memiliki surat istithaah,” imbuh Nur Rokhmad.
Baca Juga: Intip! 4 Rekomendasi PTN Terbaik di Surabaya Bisa Jadi Referensi Maba Kuliah di Tahun 2025
Imbauan ini muncul bukan tanpa alasan. Sebab, CJH lansia selalu mendominasi penyelenggaraan ibadah haji tiap tahunnya. Laporan Kemenag menyebutkan, tahun 2023 saja terdapat 60 ribu jamaah haji lansia, sementara pada 2024 terdapat 45 ribu jamaah haji lansia. Lalu berdasarkan catatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia terdapat 156.978 jamaah haji masuk kategori risiko tinggi atau setara 74,8 persen pada tahun 2023.
“Untuk itu kami tekankan bahwa syarat istithaah begitu penting. Karena ibadah haji banyak melibatkan kegiatan fisik. Secara lahir dan batin harus mendapat pembekalan yang prima. Semua demi kelancaran dan kenyamanan beribadah masing-masing jamaah hingga pulang ke Indonesia,” sambung Nur Rokhmad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati