BOJONEGORO, Tugujatim.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Badan Penanggulangan Bencara Daerah (BPBD) Bojonegoro melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh wilayah Kabupaten Bojonegoro secara bertahap, yaitu dijadwalkan setiap hari Selasa.
BPBD Bojoengoro sendiri dibantu Damkar, Polri, Satpol PP, Brimob dan TNI, pada Selasa (16/02/2021) untuk melakukan penyemprotan di 5 (lima) tempat yang ada di Bojonegoro.
“Disemprotkan di lima tempat, pertama di Pasar Besar Bojonegoro, kemudian Masjid Agung Darussalam, Stasiun Bojonegoro, Terminal Rajekwesi, dan Pasar Banjarjo,” jelas Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bojonegoro, Nadhif Ulfia
Penyemprotan disinfektan yang dimulai pukul 08.00 WIB tersebut, menurut Ulfa panggilan akrabnya, kegiatan ini ditujukan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 di wilayah Bojonegoro.
“Penyemprotan cairan disinfektan ini guna pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19),” ujarnya.
Selanjutnya, Ulfa juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuri protokol kesehatan.
“Diimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih mengutamakan protokol lesehatan,” ungkapnya.
Sebagai tambahan informasi, menurut data sebaran Covid-19 di Bojonegoro per tanggal 15 Februari 2021, untuk kasus konfirmasi positif dinyatakan sembuh 11 orang, serta penambahan kasus baru 10 orang. Sehingga kasus konfirmasi positif 75 orang.
Konfirmasi positif kumulatif sebanyak 1020 orang, meliputi aktif (dirawat) 75 orang, sembuh 917 orang dan meninggal dunia 28 orang, sedangkan untuk kasus suspect sebanyak 304 orang. (Mila Arinda/gg)