JAKARTA, Tugujatim.id – Peristiwa perundungan atau bullying kini menjadi semakin mengkhawatirkan. Banyak kanal berita yang melaporkan kasus bullying terjadi di kalangan siswa, bahkan hingga menyebabkan kematian.
Menurut survei yang dilakukan oleh tim Ruber Academy, sebanyak 30,6 persen siswa SMP-SMA di Jawa Barat pernah mengalami kasus bullying. Survei tersebut juga menemukan bahwa sebanyak 9,9 persen siswa selalu di-bully selama bertahun-tahun.
Tingginya angka kasus bullying memerlukan tindakan pencegahan yang harus diupayakan bersama untuk mencegah dampak buruk yang bisa terjadi semakin luas.
Sejalan dengan tekad tersebut, Paragon Corp dan Pondok Inspirasi bersatu dalam kolaborasi mengajak siswa/i Jabodetabek untuk berpartisipasi dalam program CSR Paragonian Bergerak dengan mengenalkan board game anti-bullying “Petualangan Si Bakat” dan “Buddy Pekerti”, pada 15-16 Desember 2023.
Program tersebut diinisiasi oleh tim Nurhayati Subakat Entrepreneurship Institute (NSEI) dan Beneva Paragon Corp yang berkolaborasi dengan Pondok Inspirasi untuk membentuk kepedulian terhadap isu-isu sosial yang dihadapi masyarakat sekitar, khususnya keprihatinan terhadap aksi perundungan yang kian marak terjadi di kalangan anak dan remaja Indonesia.
Program itu dilaksanakan di empat lokasi berbeda yaitu Panti Asuhan Graha Yatim, Yayasan Domyadhu, Pondok Yatim dan Dhuafa Srengseng, Jakarta Selatan, pada Jumat (15/12/2023) dan SMA Taruna Andigha dalam acara Paradigma Pelajar, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (16/12/2023) dengan diikuti lebih dari 200 siswa/i di wilayah Jabodetabek.
“Petualangan Si Bakat” dan “Buddy Pekerti” merupakan sebuah board game yang dirancang khusus oleh Ruber Innovation Lab. Board game tersebut mengusung konsep perpaduan coaching dengan teori Kecerdasan Emosional Daniel Goleman dan Psikososial Erik Erikson. Metode coaching dikenal sebagai percakapan akrab yang mampu memaksimalkan potensi dalam diri agar tercapai tujuan yang diinginkan.
Board game tersebut juga hadir sebagai upaya pencegahan bullying pada anak dan remaja melalui pengalaman interaktif yang melibatkan empati dan interaksi dalam setiap stage permainan.
Menariknya, dalam board game Buddy Pekerti salah satunya, terdapat kartu pikir divisualisasikan dengan gambar yang dapat memprovokasi peserta menggunakan pendekatan fototerapi untuk memahami isu-isu personal pada peserta.
“Seru dan menyenangkan banget, pengalaman baru juga untuk saya bisa bermain permainan seperti Buddy Pekerti. Hal baik yang saya dapatkan melalui game ini saya bisa lebih terbuka, bisa lebih punya kesadaran untuk mendengarkan dan memahami sudut pandang orang lain seperti gak gampang berpikir negatif tentang orang lain, tapi lebih mendengarkan kisah mereka terlebih dahulu. Harapannya semoga game seperti ini bisa dirasakan oleh teman-teman di luar sana agar kita bisa saling memahami satu sama lain,” ujar Dias Farhanah, siswi SMAN 2 Depok memberikan kesan setelah mengikuti permainan Buddy Pekerti.
Selain menyelenggarakan sesi bermain board game, kegiatan CSR ini juga melibatkan para ahli psikolog dan konselor, Tanti Mantily Dewi serta Rina Said yang turut andil dalam pembuatan board game.
“Bullying bukan bicara tentang kuat vs lemah. Lebih jauh lagi, bullying bicara tentang penerimaan dan kasih sayang pada diri dan orang lain. Maka inilah yang penting diajarkan kepada anak-anak muda, agar bisa menjadi generasi yang lebih mampu menumbuhkan orang lain. Karena tindakan bullying adalah hasil belajar, maka butuh support pula dari lingkungan sekitar untuk mengubah perilaku bullying ke perilaku welas asih,” ujar Rina Said ,seorang psikolog memberikan pesan pada kegiatan tersebut.
Paragon Corp berharap bahwa melalui kegiatan ini, siswa/i di wilayah Jabodetabek tidak hanya mendapatkan pengalaman positif dan pembelajaran yang bermanfaat, tetapi juga dapat membangun pemahaman mengenai buruknya aksi perundungan di kalangan remaja dan anak-anak, sehingga mereka bisa mencegah, menghindari, dan melaporkannya agar tingkat perundungan di Indonesia dapat berkurang.
PMO Lead di NSEI Paragon Corp, Rasyid Halimi menyampaikan bahwa sebagai perusahaan yang bertanggung jawab, Paragon Corp terus berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi dalam menciptakan masyarakat yang lebih baik melalui berbagai program CSR yang bermanfaat.
Kata dia, kolaborasi erat dengan Pondok Inspirasi menjadi bukti nyata dari semangat bersama untuk memberikan dampak positif untuk pendidikan anak di Indonesia.
Penulis: Apriyani Supriatna
Editor: Lizya Kristanti