TUBAN, Tugujatim.id – Dalam rangka menggelar Gerakan Serentak Lawan Covid-19, Pemerintah Kabupaten Tuban menghadirkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Bumi Wali, Selasa (13/07/2021). Dalam kegiatan tersebut, juga menghadirkan puluhan siswa MAN 1 Tuban untuk mengikuti vaksinasi. Mereka pun tampak sangat antusias untuk ikut menyukseskan gerakan ini.
Para siswa pun berharap segera melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM), mengingat tahun ajaran 2021-2022 baru sehari dilakukan. Harapan itu pun langsung disampaikan kepada Khofifah. Salah satunya Enjelita Septi Nurma, siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Tuban, ini mengatakan, merasa gembira telah mengikuti vaksinasi sehingga bisa segera sekolah lagi.
“Alhamdulillah, semoga dengan ikhtiar ini pembelajaran tatap muka segera bisa dimulai. Kami sangat merindukannya,” ujar siswi kelas XII IPS 2 asal Desa Dawung, Kecamatan Palang, ini.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Tuban Sahid saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya memang diminta Pemkab Tuban untuk mengirimkan siswa di bawah Kemenag yang sudah memenuhi syarat menerima vaksin.
“Memang ada permintaan dari Pemda Tuban untuk mengirimkan 75 siswa-siswi dari MAN 1 Tuban dan sudah kami penuhi. Kami kirim putra dan putri kelas XII,” kata Sahid lewat sambungan telepon.
Menurut Sahid, Kemenag Tuban sangat mendukung program percepatan bebas pandemi dan persiapan PTM. Dia berharap pandemi ini segera berlalu dan siswa-siswi bisa melaksanakan pembelajaran secara tatap muka lagi.
“Semoga pandemi ini bisa dikendalikan dan melakukan pembelajaran tatap muka lagi,” jelasnya.
Untuk diketahui, dalam Gerakan Serentak Lawan Covid-19 di Kabupaten Tuban, dihadiri Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Forkopimda Jatim. Dalam kegiatan tersebut dilakukan vaksinasi yang ditargetkan sehari 10-15 ribu orang. Selain itu, mereka juga meninjau penyitas Covid-19 yang mendonorkan plasma konvalesen serta memberangkatkan puluhan mobil yang menyemprotkan desinfektan di sejumlah jalan di kawasan Kota Tuban.