TUBAN, Tugujatim.id – Harga cabai di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mulai merangkak naik sejak sepekan terakhir. Terpantau, naiknya sampai Rp10 ribu per kilogram. Saat ini, harga cabai rawit merah tembus hingga Rp45 ribu per kilogram.
Kondisi ini membuat ketar-ketir para pedagang cabai. Seperti di Pasar Baru Tuban. Penurunan penjualan terjadi hingga 30 persen. Padahal, komoditas barang ini cepat membusuk.
Salah satu penjual cabai di Pasar Baru Tuban, Rumiyatun menyampaikan, sebelumnya harga cabai rawit merah di Pasar Baru Tuban berada dikisaran Rp35 ribu per kilogram, sekarang sudah mencapai Rp45 ribu per kilogram.
Menurutnya, kenaikan harga cabai itu tidak hanya terjadi pada cabai jenis rawit merah dan hijau, melainkan juga cabai kriting. “Harga cabai rawit dan keriting saat ini terus naik. Belinya pun berkurang,” ucap Rumiyatun, pada Minggu (15/10/2023).
Begitu pula berlaku pada cabai rawit hijau. Harganya juga ikut terkerek menjadi Rp34 ribu per kilogram. Padahal sebelumnya Rp25 ribu per kilogram.
Sedangkan harga cabai keriting saat ini Rp30 ribu per kilogram, sebelumnya dikisaran Rp25 ribu per kilogram.
Sementara itu, penjual cabai di Pasar Pramuka Tuban, Romlah mengatakan bahwa harga cabai memang merangkak naik.
Dia berharap, harga cabai segera normal kembali agar daya beli masyarakat pada komoditas ini bisa naik lagi. “Ya semoga kembali normal. Soalnya cabai cepet busuk tidak bisa bertahan lama,” ucapnya, pada Minggu (15/10/2023).
Terkait faktor yang menyebabkan harga cabai mengalami kenaikan, para penjual di pasar tersebut tidak mengetahui secara pasti apa yang menjadi penyebab harga cabai naik.
Reporter: Rochim
Editor: Lizya Kristanti