PASURUAN, Tugujatim.id – Berkembang pesatnya teknologi di era transformasi digital memunculkan fenomena menjamurnya para konten kreator. Konten kreator tidak semata menjadi tren namun juga menjadi pekerjaan impian bagi para generasi milenial.
Berbekal kreatifitas dan konsistensi dalam mengunggah konten, masyarakat punya peluang besar mendapat cuan berlimpah.
Oleh karenanya, dalam gelaran Talkshow & Workshop Pasuruan #MakinCakapDigital yang digelar pada Kamis (28/07/2022), para anak muda Pasuruan diberikan bekal materi strategi sukses menjadi konten kreator dan bisnis media online.
Also Read
Pada sesi pertama Asep Saefullah selaku media development spesialist Suara.com, membeberkan tips bagi anak-anak muda peserta workshop yang ingin jadi konten kreator dan pengusaha media online.
Menurut Asep, kunci penting untuk menciptakan sebuah konten yang menarik adalah dengan melakukan riset. Riset tersebut meliputi tujuan atau goal dari suatu konten, cara mendistribusikan konten untuk meraih enggagement yang tinggi serta strategi menyesuaikan konten dengan karakteristik audiense.
“Dalam membuat konten harus terus berinovasi, harus terus mengikuti perkembangan informasi terkini apa yang sedang tren dan ramai jadi perbincangan,” ujar Asep.
Selain melakukan riset, para konten kreator juga harus mengetahui karakteristik tiap-tiap platform media sosial. Masing-masing platform media sosial punya fungsi dan karakteristik audiensenya masing-masing.
Asep mencontohkan jika ingin melakukan branding dan menjangkau audiense kelompok anak muda, bisa memanfaatkan penggunaan sosial media Instagram, Tiktok, hingga Youtube.
Sementara untuk meningkatkan traffict dan enggagement dengan menggaet audiense yang lebih luas dan homogen atau beragam, maka pemakaian sosial media seperti facebook dan twitter bisa dimaksimalkan.
“Sekarang sudah zamannya multiplatform, jangan terpaku pada satu platform, buatlah konten di berbagai sosial media,” imbuhnya.
Setelah mampu memahami karakteristik sosial media, para peserta workshop juga diajari agar lebih kreatif dalam membuat variasi konten. Asep menjelaskan jika bentuk konten harus variatif agar ketertarikan audiense tetap terjaga dan tidak cepat bosan.
Menurutnya secara umum ada empat jenis bentuk dan variasi dari konten media sosial yang bisa dikembangkan, mulai dari content writing (tulisan) multimedia (audio dan video), graphic design (gambar), serta user generated content (berbasis buatan audiense).
“Ketika membuat konten juga perlu konsisten, karena algoritma saat ini baik google sampai youtube semua berdasarkan sering atau tidaknya pengguna membuat konten,” jelasnya.
Selain diajari strategi dan kiat mengembangkan konten, para peserta workshop juga diberi edukasi terkait pentingnya pemakaian website di era tranformasi digital. Materi ini disampaikan Dwi Widiastuti selaku Kepala Operator Registri Pandi.
Menurutnya pemakaian website dengan domain resmi Indonesia yakni.ID sangat berguna dalam membangun brand dan meningkatkan kredibilitas lembaga maupun perusahaan.

“Untuk punya domain dan website biaya juga murah. Bisa dipakai media promosi yang efektif untuk menjangkau pasar yang lebih luas,” ungkap Dwi.
Demi menunjang transformasi digital di Indonesia, Pandi sebagai organisasi nirlaba Pengelola Nama Domain Internet Indonesia meluncurkan tiga layanan yang bisa diakses, yakni S.ID, MY.ID dan U.ID.
Dwi menjelaskan jika masyarakat bisa menggunakan layanan S.ID sebagai penyingkat url atau url shortener. Selain itu ada pula layanan microsite S.id yang sebagai laman website sederhana yang bisa memuat banyak tautan. Sementara layanan MY.ID merupakan domain website berbayar dengan harga terjangkau.
“Kalau U.ID adalah layanan single sign on (SSO) atau identitas digital berbasis nomor induk kependudukan (NIK) yang bisa digunakan untuk masuk ke berbagai website dan aplikasi,” pungkasnya.
Roadshow Workshop Literasi Digital Jawa Timur yang diselenggarakan Tugujatim.id, ICT Watch, Relawan TIK, Portkesmas, APJII, Suara.com, Siberkreasi dan Kementerian Kominfo RI ini akan digelar selama dua hari di Pasuruan.
Dalam agenda hari kedua Talkshow & Workshop Pasuruan #MakinCakapDigital besok Jumat (29/07/2022), akan diisi oleh tiga pemateri yakni dr Michael Pratama Santoso, Program Manager Portkesmas, Muhammad Imron Rosidi, Kaprodi Teknik Informatika Unibersitas Yudharta Pasuruan, dan Defira Novianti Chrisandy, Program Officer Jawara Internet Sehat.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim