MALANG, Tugujatim.id – Cuaca cerah meski sangat panas, aku mengunjungi salah satu tempat wisata Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang, Rabu (25/10/2023). Ini kali pertama aku berkunjung ke sini.
Aku pun tidak sabar untuk menikmati dan melihat keindahan Kampung Warna-Warni. Cepat bergegas, aku langsung melakukan perjalanan yang hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit saja.
Sesampainya di sana, aku langsung memarkirkan motor dan membayar uang parkir Rp2 ribu beserta tiket masuk Rp5 ribu saja. Menariknya lagi, aku dikasih petugasnya gantungan kunci juga lho. Ya mungkin gantungan kunci itu sebagai simbolis tanda kenang-kenangan karena sudah datang ke tempat wisata ini.
Setelah masuk ke tempat wisata ini, aku sudah disambut dengan banyaknya keindahan dan keunikan yang ada di Kampung Warna-Warni. Yang paling aku kagumi, penduduk di kampung ini sangat ramah sekali kepada semua pengunjung yang datang ke sana. Rasanya senang sekali disambut baik oleh penduduk di kampung ini.
Di sana, banyak sekali hunian rumah yang dicat warna-warni sehingga tempat ini terlihat indah dan sangat menjunjung tinggi nilai seni. Di setiap sudut kampung ini pun dihiasi berbagai warna yang sangat enak untuk dipandang. Karena adanya berbagai warna dan hiasan di setiap sudutnya, membuat aku tidak bosan saat berkunjung ke kampung ini. Warna cerah dan terang yang mendominasi di kampung ini juga memikat perhatian selama berkunjung ke sana.
Setelah itu, tidak lama kemudian aku langsung beranjak untuk menelusuri lebih dalam kampung ini. Dengan melewati banyak anak tangga, aku sampai ke salah satu tempat, di mana katanya tempat ini merupakan spot wisata yang wajib dikunjungi ketika sedang berkunjung.
Spot wisata yang dimaksud adalah Jembatan Kaca Ngalam, jembatan yang memiliki warna kuning ini merupakan salah satu jembatan penghubung antara Kampung Warna-Warni Jodipan dengan Kampung Tridi (3D). Di jembatan ini, aku merasa terpukau karena dapat melihat lebih luas Kampung Warna-Warni ini yang berada di tepi Sungai Brantas dan dapat menikmati keindahan kereta api yang sedang melintas.
Tidak lupa aku mengabadikan banyak momen di jembatan ini dengan berfoto-foto. Yang bikin terkejut, sebelumnya aku selama perjalanan menuju ke jembatan ini sama sekali tidak bertemu satu pun wisatawan asing. Ternyata waktu sampai di jembatan ini, banyak sekali wisatawan asing yang sedang berkunjung. Mereka tampak berfoto ketika di tempat wisata ini.
Ketika aku sedang menikmati angin yang berembus begitu kencang, tiba-tiba dimintai tolong oleh wisatawan asing tersebut untuk mengabadikan momen. Setelah aku mengabadikan banyak foto di tempat ini, tidak terasa hari sudah sangat sore dan langsung memutuskan untuk kembali pulang dengan hati senang. Dengan keindahan dan keunikan tersendiri yang ada di Kampung Warna-Warni Jodipan ini, rasanya ingin banget di lain waktu bisa kembali lagi ke sini.
Writer: Hasna Muna Mufidah (Magang)
Editor: Dwi Lindawati