Kesaksian Korban Ledakan Mortir Nyasar Milik TNI di Pasuruan, Syok Rumah Hancur saat Pulang Ngarit

PASURUAN, Tugujatim.id – Kejadian ledakan mortir nyasar milik TNI merusak 3 rumah warga di Desa Balunganyar, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, Rabu sore (20/04/2022). Kejadian ledakan mortir TNI ini meninggalkan rasa trauma bagi warga. Lantaran lokasi pemukiman warga ini memang cukup rawan karena berada di dekat area latihan perang Puslatpur 3 Marinir Pasuruan.

Menurut Tinamah, 30, salah satu korban ledakan mortir nyasar ini, sebelum kejadian dirinya sempat mendengar suara dentuman senjata di sekitar area Puslatpur 3 Marinir Pasuruan. Namun, dia masih shock dan tidak menyangka jika mortirnya akan nyasar dan jatuh tepat di atas rumah ibunya, Sulastri, 50.

“Rasanya ya kaget, Mas. Sedih juga sebagian rumah ibu saya sampai hancur. Kalau bagian dalam rumah, saya belum cek perabotan apa ada yang rusak,” ujarnya.

Menurut dia, biasanya pihak TNI memberi pemberitahuan terlebih dulu apabila akan melakukan latihan perang. Namun, pemberitahuan ini tidak didapatkannya pada hari ini.

Saat itu Tinamah dan ibunya Sulastri tengah pergi mencari rumput. Ketika pulang, mereka kaget ketika mendapati rumahnya rusak terkena ledakan mortir nyasar milik TNI.

“Biasanya ada pemberitahuan, tapi ini tadi tidak ada. Untungnya saya dan ibu sedang pergi ngarit. Nggak bayangkan kalau ibu saya di rumah, bisa-bisa kena ledakan,” ungkapnya.

Mortir Nyasar Milik TNI Meledak, Warga Pasuruan Berhamburan Selamatkan Diri, 3 Rumah Rusak

Diberitakan sebelumnya, sebuah mortir nyasar milik TNI meledak di area pemukiman warga di Desa Balunganyar, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, Rabu (20/04/2022). Akibatnya, 3 rumah warga rusak terkena ledakan mortir itu.

Diduga mortir nyasar milik TNI tersebut terjadi ketika sedang latihan perang di area Puslatput 3 Marinir Pasuruan. Menurut Parto, warga sekitar, kejadian ledakan mortir TNI itu terjadi sekitar pukul 15.30. Warga yang tengah beraktivitas pun lari berhamburan ketika terjadi ledakan.