PASURUAN, Tugujatim.id – Kronologi hilangnya mahasiswa pendaki di Gunung Arjuno diduga terjadi ketika dia hendak mencari bantuan untuk temannya yang tekilir saat pendakian pada Senin (21/3/2022). Pendaki bernama Muhammad Naam Kurniawan belum ditemukan hingga kini.
Menurut Kepala Resort 3 Tahura R Soerdjo Wilayah Pasuruan, Agus Budi Utomo, cerita awal korban hilang adalah saat Muhammad Naam Kurniawan bersama 4 rekannya melakukan registrasi izin pendakian Gunung Arjuno di jalur pos objek wisata alam Tambaksari.
Setelah melakukan pendakian arah turun dari puncak Arjuno di blok puncak ogal agil, seorang rekan pendaki bernama Lia Agustina terkilir yang kemudian membutuhkan bantuan.
“Sekitar pukul 14.48 WIB, korban Lia Agustina tiba-tiba terkilir dan kondisinya drop,” ujar Agus pada Selasa (22/03/2022).
Karena bersimpati dengan rekannya, pendaki asal Pandaan, Kabupaten Pasuruan itu pun berinisiatif turun seorang diri untuk mencari bantuan ke pos basecamp Makutoromo.
Hingga akhirnya, pada hari Senin (21/03/2022), petugas Tahura R Soerdjo dibantu petugas pos pengamanan hutan dan relawan berhasil mengevakuasi korban pendaki sakit dan dibawa ke pos perizinan.
Namun korban pendaki hilang Muhammad Niam Kurniawan tidak ditemukan petugas selama melakukan proses evakuasi.
“Diduga korban salah jalur di blok arah turun dari basecamp makutoromo Gunung Arjuno,” ungkapnya.
Karena pendaki hilang tidak kunjung ditemukan, rombongan pendaki lalu membuat laporan ke Polsek Purwodadi dan dilanjutkan dengan operasi tim SAR.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim