MALANG, Tugujatim.id – Nasib maling motor asal Kabupaten Malang, M Irawan (21) bisa terbilang cukup nahas. Tak hanya gagal mencuri motor, ia juga harus tewas terjatuh dari atap rumah usai berusaha sembunyi dari kejaran warga saat aksi pencuriannya tertangkap basah korban pemilik sepeda motor.
Kronologi kejadian itu terjadi kala korban pencurian motor WND (26), warga Perumahan Arumba Indah, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang pada Senin (19/4/2021) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Mulanya, dia mendengar ada suara di pintu depan kontrakan.
Namun, suara itu dikiranya kucing. Tapi, rekan korban berinisial R (26) mencoba memeriksa sumber suara dan mendapati maling itu sudah berhasil menggondol motor di teras kontrakan.
”Tapi waktu itu sempet telat karena pintu kontrakan diikat pakai tali rafia. Akhirnya didobrak dan kita langsung ngejar mereka. Ada 2 orang yang beraksi,” kata dia dihubungi, Selasa (20/4/2021).
Dalam pengejaran ini, maling motor ini sebenarnya hampir tertangkap. Mereka bahkan juga sempat berkali-kali menendang pelaku, namun tak berhasil dijatuhkan. Hingga akhirnya, mereka memutuskan untuk menabrak pelaku dan sukses.
”Akhirnya saya putuskan tabrak saat sampai di Jalan Simpang Candi. Tapi pelaku berhasil kabur lari ke arah Lapangan Asifa masuk ke perumahan Griyasanta,” kisahnya.
Di situlah ternyata pelaku kabur dan bersembunyi dengan naik genting rumah warga. Tapi nahas, maling motor ini terjatuh dan mengalami luka parah di bagian kepala.
”Terus waktu itu disergap warga kemudian dilarikan ke rumah sakit. Tapi di perjalanan infonya meninggal dunia,” pungkasnya.
Terpisah, Kasatreskrim Polresta Malang Kota Kompol Tinton Yudha Riambodo dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Pihaknya pun juga kini sedang dalam penelusuran mencari salah satu pencuri yang berhasil kabur.
”Iya, yang satu orang atas nama M. Irawan, warga Kabupaten Pasuruan meninggal dalam perawatan di RSSA Malang. Satu orang lagi masih kami telusuri lagi dan juga mengumpulkan bukti rekaman CCTV,” ujarnya singkat.