Mengenal Sosok Putra Terbaik Kota Batu Achmad Yurianto yang Dikenal Humoris dan Mengayomi di Mata Keluarga

MALANG, Tugujatim.id – Rumah duka Kol CKM (Purn) dr Achmad Yurianto di Jalan Ir Soekarno, Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, dihujani tangis. Duka yang mendalam menyelimuti kediaman putra terbaik Kota Batu sekaligus eks Jubir Satgas Covid-19 untuk Pemerintah Indonesia itu setelah dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (12/05/2022), sekitar pukul 18.55 WIB.

Laki-laki berusia 60 tahun itu dinyatakan meninggal dunia akibat kanker usus yang dideritanya usai menjalani perawatan di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.

“Ya benar (beliau berpulang) tadi sekitar pukul 18.55 WIB,” kata Direktur Utama RSSA Malang dr Kohar Hari Santoso saat dikonfirmasi melalui pesan singkat pada Sabtu (21/05/2022).

Sementara itu, kakak Achmad Yurianto yaitu Sri Yurianti mengatakan sosok adiknya di mata keluarga. Dia dikenal sebagai orang yang paling mengayomi. Dia menyebutkan, almarhum Achmad Yurianto ini tak banyak bicara, tapi langsung bertindak.

“Dia paling mengayomi di keluarga, nggak banyak ngomong tapi banyak berbuat,” ungkap Sri Yurianti saat ditemui di rumah duka.

Menurut dia, ayah dua anak itu juga dikenal sebagai sosok yang humoris. Namun, almarhum juga memiliki rasa cinta yang begitu besar kepada orang tuanya.

“Dia juga sosok yang lucu. Gak bisa digambarkan, pokoknya lucu. Setiap Lebaran, keluarga ngucapin selamat hari raya. Itu Lebaran istrinya yang bilang pakai bahasa isyarat. Lebaran sempat bercanda,” bebernya.

Menurut dia, setelah lebaran, Achmad Yurianto begitu sibuk.

“Habis itu sibuk banget, nggak pernah mengeluh, lebih sering bercanda. Pokoknya tak pernah mengeluh,” imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, duka mendalam menyelimuti Kota Batu. Sebab, Achmad Yurianto, salah satu putra terbaik Kota Batu sekaligus eks Jubir Satgas Covid-19 untuk Pemerintah Indonesia kini telah berpulang pada Sabtu (21/05/2022).

Achmad Yurianto meninggal dunia sekitar pukul 18.50 WIB di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. Dia meninggal karena kanker usus yang dideritanya.

Jenazahnya kemudian disemayamkan di rumah duka di Jalan Ir Soekarno, Kota Batu. Saat mobil ambulans RSSA Kota Malang tiba di rumah duka sekitar pukul 21.20, sejumlah warga setempat tampak melayat.

Kursi-kursi pelayat mulai ditata usai mobil ambulans jenazah Achmad Yurianto tiba. Beberapa keluarga dan kerabat juga tampak diselimuti duka yang mendalam. Rumah bernomor 31 itu mulai dipadati para pelayat.