PASURUAN, Tugujatim.id – Motif pelaku pengeroyokan maut di Stadion Untung Suropati Kota Pasuruan menewaskan satu pemuda berhasil diungkap polisi. Afrizal Ramadani, 24, warga Kelurahan Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, ini diduga dikeroyok hanya perkala sepele.
Plt. Kasi Humas Polres Pasuruan Aipda Junaidi menyatakan bahwa satu terduga pelaku penganiayaan telah diamankan polisi. Terduga pelaku juga seorang pemuda berinisial AA, 20, warga Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan.
“Sementara ini pelaku yang diamankan masih satu orang. Dan terus kami lidik,” ujar Junaidi saat dikonfirmasi pada Sabtu (03/05/2023).
Berdasarkan pengakuan terduga pelaku, motif pelaku pengeroyokan terhadap korban diduga hanya karena salah paham. Tragedi maut ini terjadi pada Sabtu (27/05/2023) usai terduga pelaku bersama komunitasnya menggalang dana di Gedung Harmonie, Kota Pasuruan. Di tengah perjalanan pulang, tepat sekitar pukul 23.00 WIB, AA, berhenti di simpang empat balai kota.
Baca Juga: Gegar Otak, Pemuda di Pasuruan Tewas Dikeroyok di Stadion Untung Suropati
Di sana, salah satu teman AA turun dari motor dan joget di tengah jalan. Saat itu, Afrizal dengan motornya melaju melewati gerombolan AA.
“Pelaku dan teman-temannya seolah-olah melihat korban mau menendang dengan kaki kanan,” ungkapnya.
Tersulut emosi, gerombolan pemuda tersebut mengejar korban dan menghadangnya di depan Stadion Untung Suropati, Kota Pasuruan. Afrizal diduga dipukul di bagian tengkuk hingga alami kejang-kejang.
Korban sempat dirujuk dari RSUD dr R. Soedarsono, Kota Pasuruan, ke RSUD Jombang. Namun, setelah menjalani perawatan intensif selama hampir satu pekan, nyawa korban tidak terselamatkan.
“Motif pelaku pengeroyokan murni kesalahpahaman. Dan tidak ada kaitannya (konflik) dengan kelompok lain,” ujarnya.