Puluhan Nelayan Tuban Ikut Pelatihan Merawat Mesin Kapal, Tingkatkan Skill hingga Kerek Hasil Tangkapan

Dwi Linda

News

Nelayan Tuban.
Para nelayan di Tuban praktik perawatan mesin agar awet dan bisa menekan pengeluaran serta meningkatkan produksi pada Selasa (11/02/2025). (Foto: dok. Diskominfo SP Tuban)

TUBAN, Tugujatim.id Puluhan nelayan di Kabupaten Tuban kini memiliki bekal baru dalam merawat alat dan mesin kapalnya. Sebanyak 30 nelayan Tuban dari berbagai komunitas ikut pelatihan yang digelar oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP2P) Kabupaten Tuban bekerja sama dengan PT Sharpindo Dinamika Prima (Hiu), Selasa (11/02/2025).

Pelatihan bertempat di Aula DKP2P Tuban, kegiatan ini memberikan pemahaman mendalam kepada peserta mengenai perawatan dan penggunaan mesin kapal yang efisien.

Kepala Bidang Perikanan DKP2P Tuban Linggo Indarto menegaskan, kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan keterampilan nelayan, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam mendukung keberlanjutan usaha perikanan di Tuban.

Baca Juga: Karya Ribut Sumiyono Tembus Amerika Serikat, Pematung asal Mojokerto Ini Diganjar PWI Mojokerto Award 2025

“Dengan perawatan yang tepat, mesin kapal bisa lebih awet, tidak mudah rusak, dan tentu saja lebih hemat biaya operasional. Ini sangat penting bagi nelayan Tuban agar mereka bisa bekerja lebih efektif tanpa harus sering menghadapi kendala teknis di tengah laut,” jelas Linggo.

Tidak hanya teori, pelatihan ini juga diisi dengan praktik langsung. Para nelayan Tuban diajarkan cara membersihkan, mengecek performa mesin, hingga memahami kapan waktu yang tepat untuk melakukan servis.

Sementara itu, perwakilan PT Sharpindo Dinamika Prima (Hiu) Meilani Sukma Marsudi menyebut, pihaknya komitmen mendukung kesejahteraan nelayan melalui akses alat dan mesin yang berkualitas serta layanan purna jual yang lebih dekat.

“Kami ingin nelayan Tuban semakin mandiri dalam merawat peralatan mereka. Selain itu, kami juga terus mengupayakan ketersediaan layanan servis yang lebih mudah dijangkau agar nelayan tidak perlu pergi jauh saat membutuhkan perbaikan,” ujar Meilani.

Baca Juga: Rugikan Negara Rp5 Miliar, Kejari Kabupaten Mojokerto Tetapkan Tersangka Korupsi Dana Kapitasi Puskesmas

Selain membahas aspek teknis, pelatihan ini juga menyinggung tentang keselamatan kerja di laut serta pemanfaatan teknologi dalam meningkatkan hasil tangkapan. Para nelayan tampak antusias ikut sesi diskusi dan praktik langsung, mengingat permasalahan mesin kapal seringkali menjadi kendala utama dalam operasional mereka.

Harapannya melalui kegiatan ini, para nelayan tidak hanya lebih paham dalam merawat kapal, tetapi juga bisa meningkatkan produktivitas mereka di laut. Dengan peralatan yang terjaga dengan baik, hasil tangkapan diharapkan semakin maksimal, yang pada akhirnya turut berdampak pada kesejahteraan mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id

Writer: Mochamad Abdurrochim

Editor: Dwi Lindawati

Popular Post

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

Tiara M

Tugujatim.id – Dongeng selalu menjadi bagian dari kehidupan kita sejak kecil. Selain menghibur, cerita-cerita ini juga mengandung pesan moral yang ...

Pohon Tumbang

Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang di Sejumlah Wilayah, Ini Imbauan DLH Kota Mojokerto

Darmadi Sasongko

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Tepat sehari pasca pemungutan suara Pilkada sererentak 2024, angin kencang tiba-tiba menyasar beberapa wilayah Kota Mojokerto. Tercatat, ...

Firman Sukmawirya. (Foto: Dok Zahra/Tugu Jatim)

Firman Sukmawirya, Penyambung Asa Anak Difabel di SLB Cahaya Qur’an Bogor melalui Sekolah Gratis

Herlianto A

BOGOR, Tugujatim.id – Sore yang cerah dengan semburat matahari terlihat hendak pergi dan rintik hujan jatuh malu-malu, Firman Sukmawirya tengah ...

Ilustrasi.

Hujan Deras, Balita di Kediri Terpleset ke Parit dan Tewas

Herlianto A

KEDIRI, Tugujadim.id – Duka dan kepedihan mendalam dirasakan Zulfia Ramadani, warga Kelurahan/Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Dia harus mengikhlaskan buah hatinya, ...

candi sanggrahan tulungagung tugu jatim

Candi Sanggrahan Tulungagung dan Kemegahan Peninggalan Majapahit Pasca Pemugaran

Dwi Lindawati

TULUNGAGUNG, Tugujatim.id – Kabupaten Tulungagung di Jawa Timur tak lepas dari kelekatan sejarah peradaban kerajaan di tanah Jawa, terutama Majapahit. ...

balai kota malang tugu jatim

Pemerhati Sejarah Kritik Rencana Pemasangan Lampu ala Kayutangan di Alun-alun Balai Kota Malang

Lizya Kristanti

MALANG, Tugujatim.id – Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Lingkungan Hidup berencana merubah dekorasi lampu di proyek revitalisasi Alun-alun Tugu Balai ...