PASURUAN, Tugujatim.id – Tertangkapnya KH, 30, pelaku video wanita telanjang, membuka tabir kedok praktik bisnis gelap peredaran video porno di Pasuruan. Terkuak jika pemeran artis porno video telanjang di Pasuruan ini tidak bermain sendirian. Sebab, ada peran BA, 26, pemilik dari agensi yang selama ini berada di balik layar bisnis video porno online di Pasuruan.
Diduga tersangka KH bukanlah satu-satunya pemeran video porno asal Pasuruan. Lantaran dari pengakuan BA, di bawah agensinya ada 2 artis porno lain yang dipekerjakan selain tersangka KH.
Baca Juga:
- https://tugujatim.id/janda-pelaku-video-telanjang-di-pasuruan-ditangkap-saat-live-di-kamar-mandi/
- https://tugujatim.id/janda-pelaku-video-telanjang-di-pasuruan-dapat-20-juta-per-bulan-dari-konten-porno/
“Anak buah saya ada 3 orang, artis porno,” ucap BA kepada Tugujatim.id pada Selasa (01/03/2022).
Dia mengatakan jika persenan yang didapatkan selaku agensi lumayan besar. Dari satu arti porno pemeran video telanjang, dia bisa meraup untung bagi hasil hingga senilai Rp5 juta per bulan.
“Sebulan paling dapat antara Rp3 juta-Rp5 jutaan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Pasuruan AKP Adhi Putranto Utomo mengungkapkan, antara agensi dan artis porno ini sudah membuat kesepakatan bisnis dari awal untuk melakukan bagi hasil. Makin banyak koin saweran yang didapat artis video telanjang saat live show, makin banyak pula keuntungan bagi si pemilik agensi.
“Kalau pemerannya bisa dapat Rp20 juta per bulan, 20 persennya diterima agensi, 20 persen yang lain untuk pemilik aplikasi online,” ujarnya.