PASURUAN, Tugujatim.id – Penemuan kompleks bangunan situs candi di Dusun Candi, Desa Sukoreno, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, menarik perhatian tim arkeolog. Situs candi yang tidak sengaja ditemukan warga saat bersih-bersih area tempat pemakaman umum (TPU) ini masih dalam penelitian tim arkeolog BPCB Jawa Timur.
Tim arkeolog BPCB Jatim langsung mendatangi lokasi penemuan situs candi yang terdapat arca di dalamnya di Dusun Candi, Kecamatan Prigen, sejak Senin (31/10/2022). Muhammad Andi Said, arkeolog senior dari BPCB Jatim memastikan, susunan batu kuno yang tertata rapi tersebut adalah bangunan candi.
“Temuan yang ditemukan warga dipastikan candi,” ujar Andi pada Selasa (01/11/2022).
Kepastian ini didapatkan oleh tim arkeolog BPCB Jatim ini setelah mengamati relief susunan batu kuno dan tiga arca yang digali warga. Meski begitu, tim arkeolog BPCB Jatim belum bisa memastikan situs candi dan arca yang ditemukan tersebut peninggalan dari kerajaan mana.
“Hanya saja, untuk membuktikan ini dari kerajaan mana masih perlu pembuktian lagi,” jelasnya.
Tim arkeolog BPCB Jatim masih harus merampungkan proses ekskavasi di lokasi situs candi dengan panjang 5,6 meter lebar 1 meter dan kedalaman 1 meter. Sebab di wilayah dekat lokasi penemuan, sebelumnya telah ditemukan dua situs candi peninggalan dua kerajaan besar. Yakni, Kerajaan Singhasari dengan peninggalan Candi Jawi di Kecamatan Prigen dan Kerajaan Majapahit dengan peninggalan Candi Belahan atau Candi Sumber Tetek di Kecamatan Gempol.
“Pembuktiannya dengan ekskavasi kami bisa mengidentifikasi ragam hiasnya dari Majapahit atau Singhasarikah,” ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah kompleks bangunan situs candi ditemukan warga Dusun Candi, Desa Sukoreno, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Situs candi itu tidak sengaja ditemukan warga ketika sedang melakukan kerja bakti bersih-bersih di area tempat pemakaman umum Dusun Candi pada Minggu (30/10/2022).
