MOJOKERTO, Tugujatim.id – Pj Wali Kota Mojokerto M. Ali Kuncoro berharap inflasi tetap rendah dan terkendali. Hal ini diutarakan oleh Pj Wali Kota Ali saat meresmikan Pracangan TPID di Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Selasa (16/01/2024).
“Alhamdulillah, inflasi masih masuk kategori rendah. Kami akan jaga terus. Inflasi tersebut berada pada angka 2,64 persen. Lalu indeks harga konsumen juga masih terkendali,” ujar Pj Wali Kota Ali.
Pj Wali Kota Ali menambahkan, peningkatan inflasi biasanya berbanding lurus dengan kenaikan lainnya, seperti naiknya tarif listrik, kenaikan tarif air terlebih bila harga BBM ikut meningkat.
“Harapan kami dengan diresmikannya Pracangan TPID ini dapat memberikan harga paling murah kepada masyarakat. Khususnya harga bahan pokok karena dijual di bawah dari harga eceran tertinggi (HET),” imbuh Pj Wali Kota Ali.
Walau begitu, dia tidak memungkiri masyarakat masih punya kecenderungan berbelanja bahan pokok di pasar. Namun, adanya Pracangan TPID ini diharapkan Pj Wali Kota Ali dapat menjaga kestabilan harga bahan pokok di Kota Mojokerto.
“Ke depan kami rencanakan resmi 26 Pracangan TPID. Lalu pada hari ini kami resmikan 3 sekaligus yaitu Prajurit Kulon, Pulorejo, dan Gedongan. Intinya, tujuan kami tetap yaitu berupaya memberikan harga paling murah utamanya bahan pokok,” beber Pj Wali Kota Ali.
Baca Juga: 8 Desain Dapur Minimalis 3X3 yang Keren dan Nyaman: Makin Betah Masak Nyobain Berbagai Resep
Nantinya, meski sudah terdapat Pracangan TPID, tetap ada intervensi andai harga-harga bahan pokok melejit. Pj Wali Kota Ali menuturkan, opsi yang dipilih andai harga bahan pokok di pasar tradisional dan Pracangan TPID masih tinggi.
“Nah andaikan harga bahan pokok masih mahal, maka operasi pasar menjadi pilihan sebagai upaya menstabilkan harga dan inflasi bisa tetap terkendali. Tapi, kami pastikan stok di Pracangan ini terpenuhi, apalagi ada perwakilan Bulog yang ikut memantau hari ini,” ujar Pj Wali Kota Ali.
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati