SURABAYA, Tugujatim.id – Presiden Jokowi meresmikan Rumah Sakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Surabaya pada Jumat pagi (6/9/2024).
Terpantau, Presiden Jokowi tiba di RS Kemenkes Surabaya pukul 07.30 WIB dengan didampingi oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi dan Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono.
Rumah sakit ini, menjadi salah pusat kesehatan termahal yang dibangun oleh Kementerian Kesehatan Indonesia dengan 867 kamar tidur. Total anggarannya mencapai 2,18 triliun.
“Anggaran 1,6 triliun perawatannya, baru gedung 386 miliyar. Dan anggaran untuk SDM (Sumber Daya Manusia) 80 miliyar,” kata Jokowi, Jumat (6/9/2024).
Diketahui, nilai anggaran gedung sebesar Rp1.637.032.440.000 dan anggaran alat kesehatan dari IsDB senilai Rp386.988.000.000 serta dari rupiah murni sebesar Rp159.652.110.000.
RS Kemenkes Surabaya ini akan menjadi pusat kesehatan bagi penyakit stroke, jantung, dan kanker untuk masyarakat kawasan Indonesia bagian Timur.
“Pemerintah tidak masalah mengeluarkan kesehatan jika masyarakt sehat, penerangan dan pelayanan semakin baik, di rumah sakit beberapa daerah terlihat gelap. kali rumah sakit ini terang. Ini yang kita inginkan,” jelasnya.
Dengan dibangunnya rumah sakit Kemenkes Surabaya ini Jokowi berharap, masyarakat tidak lagi berobat keluar negeri seperti Singapore dan Malaysia.
“Kita tidak ingin kalau sakit pergi ke Singapur dan Malaysia. Kalau pelayanan bagus, ini akan mengurangi defisa kita 180 triliun per tahun,” pungkasnya.
Terpisah, Menteri Kesehatan Budi Gunadi menyebut jika RS Kemenkes Surabaya merupakan rumah sakit keenam yang diresmikan oleh Presiden Jokowi. Hingga akhir masa jabatan, Pemerintah Pusat akan meresmikan 10 rumah sakit.
“Rumah sakit keenam dalam dua minggu terakhir yang diresmikan oleh Presiden Jokowi. Hingga akhir masa jabatan, insyaAllah ada 10 terakhir, termasuk di IKN,” terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Darmadi Sasongko