PASURUAN, Tugujatim.id – Rombongan jamaah haji Kota Pasuruan diberangkatkan ibadah ke Tanah Suci pada Jumat petang (16/06/2023). Keberangkatan ratusan jamaah haji ini penuh dengan suasana tangis haru.
Tampak terlihat isak tangis keluarga melepas para jamaah haji Kota Pasuruan. Walaupun dibatasi masuk ke area gedung Gradika, keluarga jamaah rela menunggu di halaman luar.
Tangisan keluarga jamaah haji Kota Pasuruan makin pecah ketika delapan bus berisi dua kloter tersebut berangkat melewati mereka. Rombongan jamaah haji ini diberangkatkan langsung oleh Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf.
Gus Ipul berpesan pada seluruh jamaah agar terus menjaga kondisi kesehatannya selama menjalankan ibadah rukun Islam kelima ini. Selain banyak menguras tenaga, kondisi panas di Tanah Suci juga jadi tantangan tersendiri.
“Jamaah harus jaga fisik dan juga psikis sehingga bisa pulang dan mendapat predikat haji mabrur,” ujar Gus Ipul.
Total jamaah haji yang diberangkatkan dari gedung Gradika Kota Pasuruan ada sebanyak 399 orang. Di mana satu kloter, yakni kloter 66 berisi 237 jamaah haji asal Kota Pasuruan.
Sementara kloter kedua berasal dari Kabupaten Pasuruan, kloter 55 yang berisi 157 jamaah. Ditambah dengan lima petugas haji dari Kemenag.
Ketua DPD Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (FKKBIHU) Kota Pasuruan Abdullah Fahmi Salam mengatakan, belasan orang jamaah haji di antaranya tergolong sebagai lanjut usia.
“Total dari Kota Pasuruan ada 18 jamaah haji lansia,” ujar Gus Fahmi.
Dia mengatakan, sebanyak 18 jamaah haji lansia tersebut mendapatkan layanan khusus. FKKBIHU Kota Pasuruan juga menyediakan mobil khusus untuk mengantarkan jamaah haji lansia ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Tidak hanya itu, selama menjalankan ibadah di Makkah, para jamaah haji lansia juga mendapat layanan khusus. Mulai dari pemeriksaan kesehatan rutin, transportasi, hingga penginapan yang ramah lansia.
“Kami sediakan dua mobil Hiace untuk mempermudah jamaah haji lansia, kan kasihan juga kalau naik bus sulit karena tinggi,” ujarnya.