MALANG, Tugujatim.id – Bupati Malang terpilih Muhammad Sanusi akhirnya melaksanakan vaksinasi pada Kamis (18/02/2021) di RSUD Kanjuruhan Kepanjen.
Usai vaksinasi sinovac, Sanusi mengaku tidak merasakan efek samping apa pun. Namun, dia masih akan tetap menunggu 14 hari untuk memastikan apakah benar tidak ada efek sampingnya sama sekali.
“Gak terasa apa-apa, cuma dingin aja. Dua minggu katanya (menunggu apakah ada efek sampingnya),” terang dia saat menemui awak media.
Sanusi juga mengatakan dirinya tidak melakukan persiapan khusus untuk vaksinasi tahap kedua ini.
“Ndak ada persiapan, waktunya tidur ya tidur, makannya sama aja tak ada perubahan,” ujarnya.
Saat ditanya mengenai kiat-kiatnya menjaga imunitas, alumnus Pondok Pesantren Raudlatul Ulum 1 Ganjaran ini mengatakan, dia rutin jalan sehat dan berjemur.
“Untuk menjaga imun ya tidur yang cukup, makan yang cukup, dan kadang kalau pagi jalan-jalan sambil berjemur,” ujarnya.
Sementara itu, Dandim 0818 Kabupaten Malang-Kota Batu Letkol Inf Yusub Dody Sandra yang sebelumnya absen pada vaksinasi tahap pertama karena merupakan penyintas Covid-19. Pada vaksinasi tahap kedua ini, dia tampak ikut vaksinasi.
“Saya kan sebagai penyintas sudah 4 bulan juga, jadi setelah di-screening dan memenuhi syarat, kami divaksin sesuai instruksi presiden. Sebagai upaya memutus mata rantai Covid-19, kami ya melaksanakan. Sesuai dengan ketentuan dari menteri kesehatan itu aturannya minimal 3 bulan. Tapi, melalui screening dan angka-angka kesehatannya sudah memenuhi syarat, kami bisa vaksinasi,” sambungnya.
Dia juga mengaku tidak merasakan apa pun selama vaksinasi dan 30 menit pasca vaksinasi.
“Saat vaksinasi, baik saat penyuntikan sampai 30 menit setelah penyuntikan saat ini, alhamdulillah tidak merasakan apa-apa,” bebernya.
Yusub pun menuturkan agar masyarakat tidak takut vaksinasi dan mengimbau bagi masyarakat yang sudah divaksin agar tetap melaksanakan 5M. Yaitu, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi.
“Saya imbau kepada masyarakat jangan takut karena vaksin ini sudah terbukti halal dan aman. Tapi, saya imbau juga setelah vaksin, laksanakan 5M ya, jangan lupa,” pungkasnya. (rap/ln)