PASURUAN, Tugujatim.id – Insiden pelaku jambret dimassa dan dibakar motornya di depan balai Desa Wonokoyo, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Rabu (10/05/2023), memakan korban jiwa. Salah satu pelaku jambret dan suami korban jambret tewas saat dirawat di rumah sakit.
Kasatreskrim Polres Pasuruan AKP Farouk Ashadi Haiti membenarkan kabar meninggalnya dua orang tersebut pasca jambret dimassa. Satu pelaku jambret yang meninggal Yanto, 35, warga Dusun Clumprit, Desa Sebani, Kecamatan Pandaan. Yanto tewas diduga akibat luka parah di bagian kepala usai dimassa. Dia meninggal saat dirawat di RS Pusdik Porong, Sidoarjo.
“Betul salah satu pelaku jambret meninggal,” ujar Farouk saat dikonfirmasi pada Kamis (11/05/2023).
Baca Juga: 2 Jambret Beji Pasuruan Tertangkap, Motor Dibakar, Pelaku Bonyok Dihajar Massa Pakai Kayu
Sementara itu, Suyantoro, suami korban Sa’adah, warga asal Dusun Kedanten, Desa Wonokoyo, Kecamatan Beji, juga meninggal dunia.
Berdasarkan informasi, Suyantoro masih sempat ikut memukuli para pelaku jambret dengan balok kayu.
Namun, diduga pria yang akrab disapa Wak Breng ini mengalami luka di kepala usai terjatuh dari motor saat menghentikan para pelaku jambret.
Suami korban sempat dirujuk ke RSUD Bangil. Namun, nyawanya tidak terselamatkan.
“Suami korban juga meninggal,” ungkapnya menjelaskan insiden jambret dimassa telan korban jiwa.
Baca Juga: Motor Hangus Dibakar, Ini Kronologi 2 Terduga Jambret di Beji Pasuruan Curi Kalung Emas Warga
Adapun satu pelaku lain bernama Hartono, 25, masih selamat meski sempat dirawat di RS Pusdik Porong, Sidoarjo. Pria asal Desa Sebani, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, ini diamankan ke Polsek Beji.
“Pelaku dijerat Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan,” ujarnya.