SURABAYA, Tugujatim.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo mengakibatkan 4 ribu kepala keluarga (KK) terdampak banjir.
“Ada 4 ribu kepala keluarga dari 15 RW di Kecamatan Waru yang terdampak,” kata Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur (Jatim) Gatot Soebroto di Sidoarjo, Rabu (7/2/2024).
Gatot menjelaskan, banjir disebabkan karena curah hujan yang tinggi sejak Senin hingga Rabu (5-6/2/2024). Sehingga air sungai meluap dan ditambah lagi dengan pasang surut air laut yang menyebabkan rob. Sementara air sungai tidak bisa mengalir ke laut.
“Banjir ini dipicu oleh curah hujan tinggi yang terjadi selama 48 jam terakhir, serta kondisi pasang air laut yang menyebabkan rob,” jelasnya.
Selain itu, faktor lainnya adalah penyempitan aliran sungai sehingga menyebabkan aliran sungai kembali ke darat dan membanjiri kampung di Waru, terutama di kawasan Pepelegi.
Diperkirakan, ketinggian banjir di kawasan Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo 30-60 centimenter atau setinggi mata kaki hingga lutut orang dewasa.
Saat ini, pihak BPBD Jatim tengah mengatasi banjir bandang tersebut. Sebab, terpantau hingga Rabu (7/2/2024) banjir masih belum terlalu surut.
“Ini sekarang masih dicarikan solusi bersama dan kami lihat alur sungai ada penyempitan atau tidak,” jelas Gatot.
Reporter: Izzatun Najibah
Editor : Darmadi Sasongko