Guru Ngaji di Malang Dipolisikan Terkait Pelecehan Seksual Terhadap 3 Santri

Lizya Kristanti

Kriminal

malang tugu jatim
Ilustrasi pelecehan seksual. Foto: pixabay

MALANG, Tugujatim.id – Seorang guru ngaji, K (72) dilaporkan ke polisi karena diduga melakukan pelecehan seksual kepada tiga santrinya yang masih berusia anak-anak. K diduga memegang dan meremas payudara murid-muridnya tersebut saat mereka mengaji di rumah K yang berada di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Dugaan pelecehan ini terjadi di waktu yang berbeda-beda. Kepada korban NAK (9), K diduga melakukan pelecehan pada Januari 2023. Kepada korban EYP (10), K diduga melakukan pelecehan pada Desember 2022. Sementara pada korban ACC (12), pelecehan diduga dilakukan pada akhir 2021 hingga Januari 2022.

Kasat Reskrim Polres Malang, Iptu Wahyu Rizki Saputro membenarkan adanya laporan kasus itu. Pelaporan ini dilakukan oleh ibu kandung korban, NAK, pada Senin (23/1/2023). “Betul, masih pemeriksaan saksi dan korban,” ujar Wahyu, pada Selasa (24/1/2023).

Kanit 3 Satreskrim Polres Malang, Ipda Choirul Mustofa menyebut bahwa dugaan pelecehan diawali dengan K memegang bagian atas kepala korban. “Korban mengaku didoakan oleh terlapor,” kata Choirul.

Selanjutnya, tangan K masuk ke dalam baju korban, lalu memegang dan meremas payudara korban. Setelah melakukan hal tersebut, korban diberi uang Rp2-5 ribu oleh terlapor. “Setelah diberi uang, korban lalu pulang,” imbuh Choirul.

Kata dia, Ketua RT dan bendahara masjid setempat yang mendapat laporan adanya kejadian tersebut mendatangi K untuk klarifikasi. Namun, K mengelak dan mengatakan tuduhan tersebut adalah fitnah.

Saat ini, Satreskrim Polres Malang telah memeriksa enam orang saksi, yaitu satu orang tua korban, tiga korban, dan dua saksi. Mereka juga mengamankan barang bukti berupa pakaian yang dikenakan korban saat kejadian.

“Kami akan melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan memanggil terlapor. Kami juga akan melaksanakan gelar perkara tingkat sidik,” pungkas Choirul.

Popular Post

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

MBG di Kota Mojokerto.

MBG di Kota Mojokerto Tetap Jalan saat Ramadan, Siswa Bakal Bawa Pulang Makanan ke Rumah

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Mojokerto untuk berbagai jenjang sekolah masih berlangsung walau masuk bulan ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...