SURABAYA, Tugujatim.id – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjanji akan menindak tegas jika ditemukan oknum internal ATR/BPN yang terlibat dalam kasus mafia tanah.
Selepas dilantik menjadi menteri ATR/Kepala BPN, AHY mengaku banyak menerima aduan kasus mafia tanah. Tahun ini, Kementerian ATR/BPN pun menargetkan 82 operasi kasus ini di Indonesia.
Karena itu, pihaknya berkomitmen untuk memberantas kasus mafia tanah yang kerap merugikan pendapatan negara ini. Termasuk, akan menindak tegas jika ditemukan oknum internal ATR/BPN yang terlibat.
“Kami juga akan bertindak secara tegas karena kalau ada yang melakukan perbuatan melawan hukum, baik internal maupun eksternal, akan mendapat penanganan yang sama,” katanya saat rilis di Mapolda Jatim, Sabtu (16/03/2024).
Ketum Partai Demokrat tersebut juga mengaku, hal itu sudah dia tegaskan saat rapat kerja nasional yang dihadiri oleh 33 kantor wilayah dan 430 kantor pertanahan selepas dia dilantik menjadi menteri.
“Kami sudah ingatkan dan tekankan jika ada justru terlibat dengan masalah mafia tanah. Pemerintah punya pelayanan yang baik, kami punya motto melayani, terpecaya, profesional,” tegasnya.
Menurut dia, kasus mafia tanah bukanlah hal baru dan kerap terjadi secara berulang. Karena itu, dia berharap kepada masyarakat agar tidak sungkan melaporkan kepada pihak berwajib ketika mengalami kasus ini.
“Kami tidak ingin internal juga jadi korban karena ada laporan yang tidak sedikit. Kami ingin objektif, faktanya jelas dan berlaku pada hukum tapi juga berkomitmen bersama jajaran kepolisian dan kejaksaan,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Izzatun Najibah
Editor: Dwi Lindawati