News  

Bakal Diresmikan Khofifah, OPD Kabupaten Bojonegoro Tinjau Lokasi Jembatan Ka-Re

Jembatan Ka-Re. (Foto: Mila Arinda/Tugu Jatim)
OPD Bojonegoro meninjau jembatan yang akan diresmikan Rabu (12/01/2022). (Foto: Mila Arinda/Tugu Jatim)

BOJONEGORO, Tugujatim.id – Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Bojonegoro meninjau lokasi pelaksanaan peresmian Jembatan Ka-Re (Kanor-Rengel) yang akan berlangsung Rabu (12/01/2022).

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Jembatan Wilayah 1 Dinas PU Bina Marga Arik Nur Cahyo menyebut, peresmian Jembatan Ka-Re akan dihadiri langsung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

“Hari ini kami melakukan persiapan untuk peresmian jembatan terusan Bojonegoro-Tuban yang akan dilaksanakan Rabu (12/01/2022). Peresmian ini akan dilakukan Gubernur Khofifah yang didampingi Bupati Bojonegoro Anna Muawanah serta Bupati Tuban Halindra,” ujarnya kepada Tugu Jatim pada Senin (10/01/2022).

Peninjauan dilakukan oleh OPD seperti PU Bina Marga Bojonegoro, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro, serta Humas Pemkab Bojonegoro.

“Karena kami juga berhubungan dengan OPD lain selain OPD teknis dari PU Bina Marga dan Penataan Ruang, tentunya ada OPD lain yang akan mendukung peresmian acara ini,” ungkap Arik.

Jembatan Ka-Re. (Foto: Mila Arinda/Tugu Jatim)
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Jembatan Wilayah 1 Dinas PU Bina Marga Arik Nur Cahyo. (Foto: Mila Arinda/Tugu Jatim)

Pembangunan jembatan penghubung Desa Semambung Bojonegoro menuju Desa Ngadirejo Ngrengel Tuban ini telah dilaksanakan selama 9 bulan, terhitung dari April-Desember 2021. Dengan adanya jembatan Ka-Re ini, diharapkan mampu bermanfaat bagi masyarakat di dua kabupaten.

“Tentunya setelah diresmikan, jembatan ini bermanfaat untuk masyarakat, baik Kanor Bojonegroo maupun Ngrengel Desa Ngadirejo Ngrengel,” kata Arik.

Bahkan menurut dia, jembatan ini telah diidam-idamkan masyarakat dari puluhan tahun lalu.

“Karena jembatan Ka-Re ini sudah diidam-idamkan masyarakat bahkan puluhan tahun kalau (berdasarkan penuturan) dari informasi warga Kanor untuk menginginkan jembatan ini, dan akhirnya di masa pemerintahan Bupati Bojonegoro bisa terwujud,” ungkapnya.

Nantinya, setelah dilakukan peresmian, Jembatan Ka-Re sudah bisa dilewati masyarakat karena sudah dilakukan uji coba.

“Sudah uji beban dan dinyatakan aman,” ujar Arik.