Kamis, Januari 21, 2021
Tugujatim.id
Advertisement
  • Home
  • News
  • Featured
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Budaya
  • Entertainment
  • Pilihan Redaksi
  • Olahraga
  • Tugu TV
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Featured
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Budaya
  • Entertainment
  • Pilihan Redaksi
  • Olahraga
  • Tugu TV
No Result
View All Result
Tugujatim.id
No Result
View All Result
Home News

Gagal Panen, Harga Cabai di Kabupaten Malang Meroket

Redaksi Penulis Redaksi
Januari 7, 2021
in News
Harga cabai di Kabupaten Malang melambung tinggi hingga 100 persen lantaran banyaknya petani yang gagal panen. (Foto: RAP/Tugu Malang/Tugu Jatim)

Harga cabai di Kabupaten Malang melambung tinggi hingga 100 persen lantaran banyaknya petani yang gagal panen. (Foto: RAP/Tugu Malang/Tugu Jatim)

Share on FacebookShare on TwitterShare Whatsapp

MALANG, Tugujatim.id – Usai harga kedelai yang naik yang mengakibatkan pengusaha tahu mengalami kerugian. Kini harga komoditas cabai di Kabupaten Malang juga ikut-ikutan meroket.

Tak tanggung-tanggung, kenaikan harga cabai mencapai 100 persen dari harga normalnya. Yaitu dimana sebelumnya harga cabai di angka Rp 35 ribu per Kg, kini menjadi Rp 63 ribu per Kg.

“Satu minggu yang lalu masih di angka Rp 35 ribu per Kg, sekarang naik menjadi Rp 63 ribu per Kg untuk cabai rawit,” ujar Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP), Budiar Anwar, saat dikonfirmasi pada Kamis (07/01/2020).

Baca Juga: Mengenang Sosok Gus Dur: Pluralisme dan Cerita Tentang Papua

Budiar mengungkapkan jika penyebab meroketnya harga cabai dikarenakan musim penghujan membuat cabai-cabai menjadi gagal panen.

“Tanaman cabai itu membutuhkan sinar matahari yang banyak dan air yang sedikit. Dan karena musim penghujan, banyak bunga cabai yang rontok,” ujarnya.

Berbagai upaya sudah dilakukan, salah satunya memasang atap pada ladang milik para petani. Namun, upaya tersebut justru menghalangi sinar matahari menerpa tanaman cabai.

Oleh karena itu, Budiar mengatakan pihaknya melakukan upaya dengan melakukan barter komoditas dengan daerah-daerah lain.

“Misalnya di Pasar Mantung itu banyak menjual komoditi manisa, lalu kuta uual ke Bali atau NTT. Lalu dari Bali atau NTT mengirim cabai kemari,” ungkapnya.

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Inilah Beda Arktik dan Antarktika

Karena usaha itulah, membuat harga cabai di Kabupaten Malang tidak terus meroket sampai di angka Rp 100 ribu per Kg.

“Kalau dulu sempat di angka Rp 100 ribu, sekarang Alhamdulillah hanya sampai Rp 63 ribu. Jadi, bisa dikatakan bisa ditekan meskipun harga normalnya Rp 35 ribu,” pungkasnya. (rap/gg)

Tags: cabaigagal panenharga cabaiKabupaten MalanglombokMalang
Previous Post

Pemkot Surabaya Tetap Jalankan Sekolah Online, Ikuti Instruksi Mendagri

Next Post

Akhirnya Pasar Banjarejo Diresmikan Bupati Bojonegoro

Next Post
Akhirnya Pasar Banjarejo Diresmikan Bupati Bojonegoro

Akhirnya Pasar Banjarejo Diresmikan Bupati Bojonegoro

  • Trending
  • Comments
  • Latest
kampus UM

Banyak Diincar Calon Mahasiswa, Ini Kampus Terbaik di Klaster 1 dan 2 Jawa Timur

Agustus 27, 2020
Polisi amankan barang bukti motor Pelaku Pembacokan di Malang: Teman Dekat Sekaligus Tetangga

Pelaku Pembacokan di Malang: Teman Dekat Sekaligus Tetangga

November 19, 2020
one piece 991 one piece volume 97

Spoiler One Piece 991: Jack Tumbang, Kinemon Tebas Napas Api Kaido

Oktober 15, 2020
Mencari Corona Lewat Puisi Marhalim Zaini

Mencari Corona Lewat Puisi Marhalim Zaini

Agustus 27, 2020
biduan kena tipu

Modus Investasi Tembakau, Biduan Asal Malang Kena Tipu Rp 350 Juta

5
Kondisi pengungsian akibat erupsi Gunung Semeru. (Foto: BEN/Tugu Jatim)

Dua Desa di Lumajang Bertahan di Pengungsian Pasca-Erupsi Gunung Semeru

4
ilustrasi obesitas

Awas, Obesitas Tingkatkan Risiko Kematian COVID-19 hingga 48 Persen

4
senjata api

Polisi Bekuk Sindikat Senjata Api di Malang, Sita Belasan Pucuk Pistol

3
Foto:Feni Yusnia/Tugu Jatim

Peduli Dunia Pendidikan, Paragon Luncurkan Educational Leadership Program

Januari 21, 2021
Calon Kapolri, Komjen Listyo Sigit Prabowo. (Foto: YouTube/DPR RI)

Calon Kapolri Komjen Sigit: Polantas Tak Perlu Tilang, Cukup Atur Lalu Lintas

Januari 21, 2021
Ilustrasi Foto:Wikipedia/Tugu Jatim

5 Fakta Menarik Game Mobile Legends

Januari 21, 2021
ilustrasi kasus perceraian

2.080 Pasangan di Bojonegoro Bercerai dengan Alasan Pandemi COVID-19

Januari 21, 2021
Tugujatim.id

© 2019 - IT TUGUJATIM.

Pilihan Kami

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Info Kerjasama

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Featured
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Budaya
  • Entertainment
  • Pilihan Redaksi
  • Olahraga
  • Tugu TV

© 2019 - IT TUGUJATIM.

Go to mobile version
We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications