TUBAN, Tugujatim.id – Untuk meningkatkan nilai tambah suatu barang, suatu komoditas tentunya harus membutuhkan sentuhan. Begitu pula di sektor partanian yang masih dibutuhkan pengolahan agar menjadi produk bernilai jual tinggi.
Itulah yang mendorong mahasiwa program studi Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban untuk mengajarkan cara mengolah komoditas jagung menjadi jagung keriting di Desa Jetak, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Senin (18/10/2021).
Bekerja sama dengan pemerintah desa setempat, para mahasiswa semangat mengajarkan pengolahan jagung kepada warga.
“Ini sebagai upaya membantu pengembangan ekonomi masyarakat desa,” ujar Dekan FEBI IAINU Tuban, Dian Rustyawati.
Pada kesempatan itu, para mahasiswa mengajari warga untuk mengolah jagung menjadi makanan ringan jagung keriting. Ide ini muncul kala mahasiswa mempelajari mata kuliah Kewirausahaan Sosial.
“Pada mata kuliah ini, para mahasiswa belajar mengembangkan ide-ide bisnis yang bisa membawa manfaat sosial bagi masyarakat,” tambah Dian.
Jagung keriting dipilih dengan pertimbangan bahwa jagung merupakan salah satu komoditas unggulan yang ada di Desa Jetak.
Dengan adanya produk jagung keriting, diharapkan jagung tidak lagi hanya dijual dalam bentuk utuh atau kering, tetapi juga bisa dalam bentuk aneka olahan pangan.
“Diharapkan kegiatan ini bisa menjadi pembuka jalan untuk kerja sama lanjutan,” katanya.