Lionel Messi akhirnya memutuskan untuk hengkang dari klub Barcelona. Lewat pengacaranya, Messi telah mengirimkan dokumen terkait pengunduran diri dan memanfaatkan klausul kontrak agar dirinya berstatus bebas transfer usai musim 2019-2020 ini.
Dilansir Marca, striker asal Argentina tersebut sebelumnya berbicara dengan pelatih Barcelona, Ronald Koeman Jumat (21/8/2020) lalu. Isi pembicaraan tersebut menyatakan bahwa Messi sepertinya bakal keluar dibandingkan dipertahankan di Barcelona.
Baca Juga: Kota Kenosha, AS Membara Usai Penembakan Pria Kulit Hitam Jacob Blake
Bahkan, diperkirakan Messi marah karena ucapan pelatih asal Belanda tersebut.
“Keistimewaan Anda di tim ini sudah berakhir. Anda harus melakukan segala hal untuk tim,” terang Koeman seperti dilansir Marca.
Tak hanya itu, rumor juga menyebutkan bahwa keputusan Lionel Messi untuk hengkang lantaran ia kecewa saat tim Katalan tersebut dibantai habis oleh Bayern Munchen dengan skor 8-2 pada perempat final Liga Champion beberapa waktu lalu.
Bahkan, setelah laga dengan skor memalukan tersebut, pelatih Quique Setien juga dipecat oleh jajaran manajemen Barcelona. Hal itulah Ronald Koeman dibawa masuk untuk menjadi arstitek tim berjuluk Blaugrana tersebut.
Baca Juga: Hengkang dari Barcelona, Messi Dikabarkan Merapat ke Manchester City
Namun sayang, setelah berdiskusi dengan Messi, striker tersebut lebih memilih untuk tidak menjadi bagian dari proyeknya.
Untuk diketahui, Lionel Messi telah membawa sebanyak 33 trofi untuk Barcelona selama 16 tahun ia bermain untuk tim senior. Tak heran, tim Katalan tersebut memberikan hak-hak khusus pada Messi. Namun sepertinya hal tersebut sudah tidak terjadi lagi seiring Messi memutuskan pergi dari klubnya tersebut.
Penulis: Gigih Mazda
Comments 1