SULSEL, Tugujatim.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar operasi tangkap tangan (OTT) pada Jumat malam (26/02/2021). Dalam momen tersebut, KPK menangkap Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) akibat dugaan kasus korupsi yang menjerat Nurdin Abdullah.
Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara KPK Ali Fikri membenarkan hal tersebut pada pewarta. Dia menyampaikan bahwa benar ada aksi penangkapan gubernur Sulsel semalam. Namun, Fikri belum ingin berkomentar banyak pada pewarta mengenai hal tersebut.
“Iya benar, Jumat (26/02/2021), tengah malam, KPK melakukan upaya tangkap tangan (OTT, red) pada kepala daerah di Sulsel (Nurdin Abdullah, red) terkait dugaan tindak pidana korupsi,” terangnya pada pewarta Sabtu (27/02/2021).
Fikri menyampaikan pada pewarta untuk bersabar menunggu rilis resmi dari KPK mengenai penangkapan dan dugaan tindak korupsi yang dilakukan Gubernur Sulses Nurdin Abdullah. “Tunggu saja rilis resminya,” imbuhnya singkat.
Kabar yang sampai pada pewarta, selain sosok Nurdin Abdullah yang ditangkap dalam OTT, KPK turut melakukan pengamanan pada Agung Sucipto (kontraktor, 64); Nuryadi (sopir Pak Agung, 36); Samsul Bahri (Adc Gubernur Prov. Sulsel, Polri, 48); Edy Rahmat (Sekdis PU Provinsi Sulawesi Selatan); dan Irfandi (sopir Edy Rahmat).
Selain itu, Fikri belum menjelaskan secara lengkap mengenai dugaan kasus tindak pidana korupsi yang dilakukan Nurdin Abdullah, Plt Juru Bicara KPK tersebut hanya menyampaikan belum bisa memberikan keterangan saat ini.
“Informasi lebih lengkap mengenai kasusnya, siapa saja yang ditangkap dan barang bukti yang diamankan, saat ini belum bisa kami sampaikan,” jelasnya.
Di sisi lain, Fikri menjelaskan bahwa tim KPK sedang bekerja untuk melakukan mengumpulkan dan mendata semua bukti yang diperlukan. Fikri melanjutkan, dia akan menyampaikan perkembangan pada rekan-rekan pewarta saat semua proses pengerjaan yang dilakukan tim KPK sudah selesai.
“Tim KPK masih bekerja, perkembangan nanti akan kami sampaikan pada rekan-rekan semua,” ujarnya.
Untuk diketahui, tim KPK membawa Nurdin Abdullah selaku Gubernur Sulsel dan beberapa pihak yang turut terjaring OTT pada Jumat (26/02/2021) hingga Sabtu dini hari (27/02/2021), menuju Jakarta dengan memakai maskapai Garuda Indonesia. (Rangga Aji/ln)