BOJONEGORO, Tugujatim.id – Perang melawan Covid-19 di Bojonegoro memasuki babak baru melalui vaksinasi mulai 28 Januari 2021 oleh jajaran forkopimda bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama, kemudian dilanjutkan secara serentak oleh tenaga kesehatan (nakes) di 48 fasilitas kesehatan yang ada.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro Masirin melalui keterangan yang diperoleh Tugu Jatim Senin (01/02/2021) menjelaskan, vaksinasi di Bojonegoro telah mencapai 67,50%.
“Untuk vaksinasi nakes saat ini sudah mencapai 67,50%. Dari sasaran vaksin 4.787 sudah 3.230 nakes yang vaksinasi,” ujarnya.
Masirin melanjutkan, saat ini Bojonegoro berada di posisi ke-8 se-Kabupaten Jawa Timur untuk capaian vaksinasi.
“Memang saat ini kami berada di posisi ke-8 dari 38 kota/kab se-Jawa Timur untuk persentase capaian vaksinasi” jelasnya.
Masirin juga menyampaikan, ada beberapa calon penerima vaksin yang batal dan mengalami penundaan vaksinasi.
Pembatalan terjadi karena calon penerima vaksin tersebut tidak lolos saat screening dengan berbagai kondisi, sedangkan yang ditunda karena yang bersangkutan dalam keadaan sakit.
“Jadi untuk yang batal tentunya tidak kami vaksin, sedangkan yang ditunda nanti ketika sudah sehat akan kami jadwalkan lagi untuk vaksinasi. Saat ini proses vaksinasi terus berjalan,” ujarnya. (Mila Arinda/ln)