Wacana Sekolah Dibuka Kembali, DPR RI: Pemerintah Masih Mengkaji

Ilustrasi kegiatan belajar mengajar di sekolah. (Foto: Pixabay)

MALANG – Anggota Komisi X DPR RI, Lathifah Shohib mengungkapkan bahwa pemerintah masih terus mengkaji akan wacana dibukanya kembali sekolah di masa pandemi COVID-19.

Anggota dewan dari fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut menerangkan bahwa saat ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI masih terus melakukan kajian terkait banyaknya orang tua yang mengeluhkan sistem pembelajaran daring dan keinginan agar sekolah dibuka kembali tersebut.

“Kata Mas Nadiem (Nadiem Makarim, red), mengatakan akan membuka lembaga pendidikan secara berkala mulai dari SMA, SMP, SD kemudian TK,” terang wanita yang membidangi pariwisata dan pendidikan di Komisi X DPR RI beberapa waktu lalu saat mengunjungi Pantai Wisata Balekambang, Malang.

Kader asal Nahdlatul Ulama ini memberikan alasan kenapa siswa TK dan SD diprioritaskan untuk masuk paling akhir.

“Semakin dini usia anak, maka semakin rentan tertular COVID-19 karena daya tahan tubuhnya masih lemah,” ungkapnya.

“Selain itu, yang bisa dibuka hanya zona yang sudah hijau. Yang masih merah atau oranye masih belum bisa buka,” sambungnya.

Lebih lanjut, Lathifah menegaskan jika jika saat ini hanya tempat wisata yang diijinkan dibuka kembali. Sedangkan untuk sekolah-sekolah masih menunggu perkembangan penyebaran COVID-19 di Indonesia.

“Kalau alam inikan lebih luas sehingga tingkat penyebarannya bisa terjaga, sedangkan imunitas orang kan bisa kuat kalau senang. Sementara di sekolah justru stres karena banyak PR (pekerjaan rumah, red),” tukasnya.

 

Reporter: Rizal Adhi Pratama
Editor: GIgih Mazda