Tugujatim.id – Sedang cari tempat makan di Jogja? Jangan khawatir, berikut ini beberapa lokasi makan di kota yang dikenal sebagai kota wisata, budaya, dan sejarahnya yang melimpah ini juga menawarkan kenikmatan kuliner tak tertandingi dan pastinya wajib untuk dicoba.
Oleh karena itu, Jogja merupakan salah satu kota yang menjadi destinasi favorit para wisatawan lokal maupun mancanegara. Ribuan wisatawan berkunjung ke jogja tiap bulannya yang juga mampir mencicipi keanekaragaman kuliner. Mulai dari makanan khas Jogja yaitu gudeg, oseng mercon, kopi klotok, dan masih banyak lagi akan ada disini.
Bagi kalian pecinta kuliner nih, akan ada beberapa rekomendasi tempat makan di Jogja yang bisa bikin ketagihan dan ingin coba lagi. Penasaran apa saja? Simak artikel ini ya!
Rekomendasi Tempat Makan di Jogja yang Terkenal Kelezatan dan Suasananya
1. Gudeg Sagan Jogja
Gudeg Sagan merupakan tempat makan di Jogja yang menyediakan makanan khas Jogja yang terkenal, yakni gudeg. Banyaknya penjual gudeg di Jogja terkadang membuat bingung wisatawan untuk menentukan tempat makan mana yang menyajikan gudeg dengan rasa yang lezat dan menggugah selera. Gudeg sagan ini nih yang wajib kalian coba.
Tempat makan di Jogja yang sudah berdiri mulai 7 September ini menyajikan makanan yang terbuat dari nangka muda yang lengkap dengan beberapa rempah khas Indonesia seperti daun salam, kelapa parut dan serai.
Hal yang membedakan gudeg ini dengan yang lain adalah rasa yang tidak terlalu manis namun masih tersa sangat lezat. Daging yang empuk serta krecek rambak yang menambah cita rasa yang luar biasa di lidah.
Menu yang tersedia juga beragam, mulai dari nasi atau bubur gudeg krecek tempe, tahu, telur bebek, sayam, paha (ceker), kepala, paha atas kecil, rempelo ati, hingga uritan semua tersedia disini.
Tidak hanya makanannya, minuman yang tersedia untuk melegakan tenggorokan juga beragam, mulai dari es teh, es kopi, lemon tea, jeruk murni, dan lain sebagainya. Bagaimana? Sangat enak bukan?
“Fantastis, Fenomenal. Rasanya LUAR BIASA ENAK. Ayamnya gurih dan sangat empuk. Ayamnya langsung lepas dari tulangnya. Gudegnya tidak begitu manis, rasanya pas”
(Adnhfzh, Review Google)
Lokasi: Jl. Profesor Herman Yohanes No.53,
Harga: Mulai dari Rp. 7000 hingga Rp. 60.000
Jam Buka: 11.00 – 24.00 WIB
2. Oseng Mercon Tugu Jogja
Nah, kali ini adalah salah satu wisata kuliner malam yang wajib kalian coba. Oseng Mercon Tugu Jogja atau biasa disebut dengan Warung OMTJ ini menyediakan makanan nasi putih yang lengkap dengan oseng mercon yang khas dan kerupuk.
Selain itu, warung ini sudah medapatkan sertifikasi halal lho, jadi sangat aman untuk menikmati makanan disini ya. Menu yang tersedia tempat makan di Jogja ini mulai dari oseng mercon tempe telor, tempe koyor, tempe iga, dan oseng mercon komplit.
Minuman yang disediakan juga tersedia dari es teh dan air mineral. Jika kalian ingin mencicipi kuliner malam di Jogja, warung ini bisa jadi pilihan nih. Apalagi soal rasa, warung ini menyajikan kuliner cita rasa eropa di Jogja yang tak kalah dari tempat lainnya.
“Oseng mercon koyor dan dagingnya mantul abiz. Pedesnya nampol bgt tp cita rasa bumbunya masih terasa enak bgt”
(Agustina dr, Review Google)
Lokasi: Jl. Persatuan, Sendowo, Sinduadi, Kec. Mlati, Kota Yogyakarta, DIY.
Harga: Mulai dari Rp. 25.000 hingga Rp. 50.000
Jam Buka: 18.00 – 24.00 WIB
Baca Juga: Heha Sky View, Wisata Berkonsep Restoran Modern-Instagramable di Yogyakarta, Cek Jam Operasional Terbaru 2023
3. House of Raminten
House of Raminten adalah kuliner Jogja yang memiliki nuansa seni dan budaya kental Jogja. Mulai dekorasi bernuansa jawa, koleksi barang antik, batik, pelayann yang masih menggunakan busana adat jawa, hingga makan dengan iringan alunan gamelan yang membuat merasa seperti di kembali ke zaman dulu.
Uniknya dari restoran ini adalah restoran yang masih melestarikan budaya jawa dengan menampilkan tarian tradisional pada setiap hari jumat tepatnya di jam 10 pagi.
Menu yang disediakan di tempat ini juga sangat beragam, mulai dari Songgo langit (makanan seperti tumpeng dengan ukuran kecil dan memiliki banyak topping seperti sate daging, puyuh, ayam, dan lain-lain), soto sapi, rantang wiwitan (makanan yang disajikan dengan rantang dan dipadukan dengan telur, sayuran, nasi, dan ayam bumbu), sekul ulam sari (makanan dengan daging sapi terik, ayam fillet yang lengkap dengan saos asam manisnya, nasi putih, acar, tahu, dan sayuran), serta masih banyak lagi yang bisa kalian explore di website House of Raminten.
Karena memang memiliki pengunjung dan peminat yang sangat banyak, biasanya sangat ramai jika musim liburan. Untuk bisa makan disini tanpa antri lama atau waiting list, maka kalian bisa melakukan reservasi sebelum datang ke tempat ini. Menarik untuk dicoba bukan?
“The best sih ini restonyaaaa, harus mampir kalo kalian ke Jogja. Tempatnya unik, wangi bgt hehe hampir setiap sudut ada bunga, trs pelayannya juga pake adat Jawa gtu mereka kyk pengantin, makannya enak dan harganya terjangkau porsinya banyak, disini juga ada pot free charger sendiri”
(Darra Tullaila, Review Google)
Lokasi: Jl. Faridan M Noto No.7 Kotabaru Yogyakarta
Harga: Mulai dari Rp. 25.000 hingga Rp. 70.000
Reservasi: 0899-9555-522
Jam Buka: 09.00 – 24.00 WIB
4. Tengkleng Gajah
Tengkleng Gajah merupakan makanan olahan daging kambing dengan porsi besar dan dipadukan dengan rempah khas tengkleng gajah. Restoran yang sudah ada sejak tahun 2006 ini sangat terkenal di kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara.
Daging yang empuk dan bumbu yang meresap karena proses masak selama 3 jam ini berhasil menjadi daya tarik wisatawan yang ingin menjajal rekomendasi kuliner hits di Jogja ini.
Menu yang tersedia di tempat makan di Jogja ini adalah nasi goreng kambing, tongseng (kalian bisa memilih makanan ini diolah dengan cara dibakar, digoreng, atau tongseng) dan memiliki pilihan bumbu gurih, manis atau pedas.
Minuman yang tersedia juga cukup beragam, dari es the, es jeruk, hingga jus yang bisa menghilangkan haus dari makanan yang berminyak sebelumnya. Bagi kalian pecinta daging kambing wajib cobain datang ke warung makan yang satu ini nih.
“Saya pesan sate bakar & tongseng tengkleng. Semua menunya enak. Satenya isi 5 tusuk, tapi besar2 potongan dagingnya. Dagingnya nggak alot sama sekali”
(Rizka Nidy, Review Google)
Lokasi: Jl. Kaliurang No. Km.9, Gantalan, Minomartani, Sleman, DIY.
Harga: Mulai dari Rp. 20.000 hingga Rp. 65.000
Jam Buka: 09.00 – 21.00 WIB
5. Kopi Klotok Yogyakarta
Rekomendasi tempat makan di Jogja selanjutnya ini merupakan tempat makan yang juga ramai dikunjungi wisatawan lokal atau mancanegara.
Disebut dengan kopi klotok karena penyajian kopi tradisional ini berbeda dengan yang lain, ketika kopi direbus di atas tungku arang maka akan berbunyi “klotok klotok” yang berarti mendidih, dan karena hal itu maka disebut dengan kopi klotok.
Selain kopi klotok yang menjadi favorit wisatawan, warung ini juga terkenal akan masakan khas pedesaaan seperti lodeh tempe lombok ijo, sayur lodeh terong, lodeh kuwih, sego megono (makanan yang berbahan utama nangka muda atau biasa disebut dengan gori).
Untuk minuman yang tersedia disini juga cukup beragam, mulai dari wedang jahe gepuk, teh tubruk gula batu/jawa, kopi klotok, es jeruk, dan es teh.
Harga yang dibandrol di tempat makan di Jogja ini juga terbilang murah, sehingga hal ini juga menjadi tujuan wisatawan. Menikmati makan di warung ini juga sangat sejuk dengan hamparan sawah dan pemandangan gunung merapi membuat selera makan semakin tinggi dan suasana yang nyaman.
“Suasananya nyaman bikin makan tambah lahap,apalagi selesai makan minum kopi + pisang gorengnya JD makin mantaaap”
(Ikaputri Starfish, Review Google)
Lokasi: Jl. Kaliurang No. KM 16, Area Sawah, Pakembinangun, Kec. Pakem, Kab Sleman, DIY.
Harga: Mulai dari Rp. 4.500 hingga Rp. 15.000
Jam Buka: 09.00 – 21.30 WIB
Baca Juga: 9 Rekomendasi Makanan Khas Yogyakarta Murah dan Enak, Jadi Oleh-Oleh Favorit Wisatawan
6. Sate Ratu Jogja
Sate Ratu adalah salah satu sate yang paling populer di Jogja. Warung yang awalnya berdiri pada tahun 2015 sebagai angkringan dengan nama “Ratu”.
Satu tahun kemudian angkringan ini dikembangkan menjadi sebuah restoran dengan nama “Sate Ratu”. Sejak awal berdirinya, Sate Ratu ini sudah banyak dikunjungi oleh wisatawan nih, keren bukan?
Menu unik dan andalan yang ada disini adalah menu sate ayam merah. Potongan daging yang cukup besar dan direndam dengan bumbu khas, setelah itu diproses dengan cara dibakar ini begitu menggugah selera. Selain itu, ada beberapa menu yang disediakan disini selain sate, yaitu yang pertama adalah ceker tugel.
Menu ini terbuat dari kaki ayam yang dipotong atau dalam Bahasa jawa disebut dengan “ditugel” dan kemudian dimasak hingga 13 jam dengan bumbu khas sate ratu.
Menu kedua adalah lilit basah, makanan yang terbuat dari kukusan ayam cincang dan disajikan dengan kuah, irisan bawang goreng dan timun.
Sangat menarik untuk dicoba nih! Selain makanan, minuman di tempat makan di Jogja ini juga beragam. Tapi jangan takut, karena harga yang dibandrol juga terjangkau dan tidak akan merogoh kocek hingga ratusan ribu.
“Walaupun antri (karena emg enak bgt kacau) tapi SOP nya rapi! Pelayanannya gercep sekali. Walaupun sate merah jd menu utama, menurut aku wajib pesen sate lilit juga yaaa! The best food di jogja”
(Ratih Dwi Lestari, Review Google)
Lokasi: Jl. Sultan Agung, No.18, Jejeran II, Wonokromo, Kec. Pleret, Kab. Bantul, DIY.
Harga: Mulai dari Rp.6.000 hingga Rp. 30.000 `
Jam Buka: 11.00 – 21.00 WIB
7. Sate Klathak Pak Pong Jogja
Sate Klatak yang ramai dan populer di kalangan wisatawan ini sangat cocok bagi kalian yang pecinta kambing nih.
Sate dangan penyajian yang unik dan suasana berbisik dari sate yang dipanggang menggunakan tusuk sate berupa besi ini menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan.
Sate yang dibakar kemudian ditaburi garam diatasnya membuat menu sate ini berbeda dari yang lain. Penyajiannya pun juga cukup menggoda, dengan piring ukuran kecil berisi gulai kemudian sate dengan tusuk sate yang menggantung diatas piring.
Tidak perlu diragukan, daging kambing yang juicy dan rasa asin yang enak berpadu jadi satu di dalam mulut membuat semakin ketagihan.
“Terlepas dari antriannya yang lama banget, rasanya emang beneran enak sih. Satenya empuk, ngga bau prengus, kiciknya manis sedep, gulainya ngga terlalu creamy. Pokonya enak pol”
(Fazlina Aprilia, Review Google)
Lokasi: Jl. Sultan Agung No.18, Jejeran II, Wonokromo, Kec. Pleret, Kab. Bantul, DIY.
Harga: Mulai dari Rp. 20.000 hingga Rp. 50.000
Jam Buka: 09.00 – 23.00 WIB
8. Nasi Kuning Muna Cung
Bingung untuk cari sarapan saat liburan di Jogja? Nasi Kuning Muna Cung ini bias jadi pilihan kalian lho. Nama Muna Cung sendiri ini diambil dari pemilik warung ini (suami istri).
Selain itu, nasi kuning ini juga menjadi langganan dan andalan para artis jika berkunjung ke Jogja nih. Ciri khas nasi kuning ini adalah ada topping kering kentang yang dibuat sendiri oleh pemiliknya dan memiliki rasa yang tentunya lezat.
Menu yang ada disini juga cukup beragam. Dari nasi kuning dengan lauk empal, polosan, lauk ayam bacem, lauk sate, bahkan komplit. Tentunya, harga yang dibandrol juga berbeda tergantung dengan topping yang dipilih.
“Nasi kuning rasanya gurih sekali, pakai lauk-lauknya jadi parah enak bgt! Sempet viral di tiktok, jadi ramai. Tapi pantes ikut antrian kok, soalnya ya emang enak”
(Cynthia Annisa, Review Google)
Lokasi: Jl. Beskalan No.27, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, DIY.
Harga: Mulai dari Rp. 13.000 hingga Rp. 40.000
Jam Buka: 07.00 – 11.30 WIB
9. Mangut Lele Mbah Marto
Mangut Lele MBah Marto merupakan salah satu tempat makan di Jogja yang wajib dicoba. Di warung ini, proses memasak mangut lele yaitu diasap dan bukan dibukan digoreng. Bumbu rempah nya juga khas Indonesia, seperti bawang merah, cabai merah, bawang putih, jahe yang diulek pada cobek batu, dan kemiri.
Kemudian bumbu tersebut di tumis bersama dengan gula merah, daun jeruk, daun salam, serai dan lengkuas. Jika sudah tercium aroma wangi, maka tinggal memasukkan lele yang sudah disiapkan.
Uniknya, pengunjung yang datang ke warung ini dibolehkan untuk masuk ke dapur dan bebas mengambil makanannya sendiri. Saat melakukan pembayaran, kalian juga harus menyebutkan apa saja makanan atau lauk yang diambil. Jadi, jangan lupa dicatat dan diingiat makanan apa saja yang diambil ya!
“Pedesnya itulah,, bikin nagih.. Salah satu menu makanan mangut lele favorit yg pernah saya coba!! Empuk dan bumbunya terasaa.. Toopp lahh”
(Aghatama18, Review Trip Advisor)
Lokasi: Selatan Kampus ISI, Dusun Nengahan, Pendukuhan Ngiring-Iring, Panggungharjo, Sewon, Bantul.
Harga: Mulai dari Rp. 20.000 hingga Rp. 30.000
Jam Buka: 10.00 – 16.00 WIB
Baca Juga: Penyetan Lamongan Ibu Riana Yogyakarta, Harga Murah dan Rasa Bikin Nagih
10. Tumpeng Menoreh
Rekomendasi tempat makan di Jogja yang terkhir adalah Tumpeng Menoreh. Tempat makan sekaligus wisata ini juga yang tidak boleh kalian lewatkan.
Yang jadi poin menarik adalah lokasinya yang berada di tempat tinggi dan cocok untuk melihat indahnya perbukita di pagi hari dan sunset di ujung hari bisa menjadi pilihan kalian nih.
Saat malam hari pun juga pemandangan yang didapat sama bagusnya, yaitu bisa melihat gemerlapnya lampu kota dari ketinggian. Jangan khawatir, karena tempat ini buka selama 24 jam lho.
Meskipun begitu, menu makanan yang ada disini juga beragam, mulai dari berbagai olahan ayam, garang asem, mangut lele, aneka jajanan pasar, dan masih banyak lagi. Minuman yang disediakan juga beragam, dari teh sangria, kalibiru, sinamon, dan lain lain.
Sangat menarik bukan menikmati satu porsi makanan dan minuman ditemani dengan pemandangan yang cantik?
“Service memuaskan mulai dr jalan masuk sampai layanan di dalam lokasi. Akses ke lokasi di monitor dgn baik, jadi ga ada mbl yg papasan. Viewnya pemandangan banget hahahah…keren. spot fotonya banyak dan bagus2. Makanan enak semua ga ada yg gagal, terutama lele mangutnya TOP Banget”
(Dede Ahmad Jamaluddin, Review Google)
Lokasi: Jl. Kebun Teh Nglinggo, Sumbersari, Ngargoretno, Kec. Samigaluh, Kab. Kulon Progo, Jawa Tengah.
Harga: Mulai dari Rp. 25.000 hingga Rp. 75.000
Jam Buka: 24 Jam
Itulah beberapa rekomendasi tempat makan di Jogja yang bisa kalian datangi dan kalian coba ya. Selamat menjelajahi kuliner Jogja!
Writer: Annisa Listya
Editor: Imam A. Hanifah