KEDIRI, Tugujatim.id – Menjelang perhelatan Pemilu 2024, pesan perdamaian mulai disuarakan oleh beberapa kelompok masyarakat. Pesan jelang tahun politik 2024 tersebut salah satunya disampaikan melalui mural yang terlukis di dinding yang berlokasi di Kelurahan Pakelan, Kota Kediri, Selasa (17/05/2022).
Dodot F. Widodo, salah satu anggota komunitas mural di Kediri mengungkapkan, pemilihan umum yang akan berlangsung di tahun 2024 tersebut rawan adanya perpecahan antar masyarakat, seperti perang saudara dan politik adu domba. Karena itu, ada banyak perbedaan, baik pemikiran, pandangan, dan pilihan politik. Jadi, melalui mural yang terlukis di dinding tersebut, dia menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk waspada adanya perpecahan di tahun politik 2024.
“Mural ini temanya adalah politik adu domba, di tahun politik 2024, kami tidak ingin Indonesia terpecah belah,” ungkapnya.
Dodot mengatakan, mural yang dilukis di dinding sepanjang 9 meter itu merupakan gabungan dari beberapa komunitas. Bahkan, gabungan komunitas itu dengan swadaya untuk membeli cat. Tak hanya itu, kegiatan tersebut juga dilakukan serentak oleh komunitas berbagai wilayah di Jatim, seperti Surabaya, Madura, dan Mojokerto.
Dia berharap, melalui lukisan yang tergambar itu masyarakat dapat mewaspadai adanya perpecahan di tahun politik 2024. Karena itu,Indonesia yang memiliki berbagai macam suku, ras, bahasa dan agama ini sikap toleransinya harus terjaga. Jadi, kedamaian tersebut dapat tercapai.
“Harapannya nanti masyarakat waspada, tidak terpancing politik adu domba di tahun politik 2024,” ujarnya.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim