Kebakaran Rumah Warga Ngajum Malang Diduga Lalai saat Masak Air, Rugi Puluhan Juta Rupiah

Kebakaran rumah.
Warga bergotong royong memadamkan api di rumah milik Krisdianto, warga Dusun Umbulan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, Senin (13/03/2023). (Foto: Aisyah Nawangsari/Tugu Malang)

MALANG, Tugujatim.id Kebakaran rumah milik Krisdianto, 31, warga Dusun Umbulan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, Senin (13/03/2023), pukul 13.10. Akibatnya, dapur hingga kandang sapi miliknya habis dilalap si jago merah.

Kebakaran rumah itu diduga istri Krisdianto, Sandra, 25, pergi keluar rumah bersama anaknya saat sedang memasak air. Diduga dia lupa mematikan api saat bepergian hingga kebakaran terjadi.

“Yang tinggal di rumah ini ada tiga orang. Tapi (saat kejadian), rumahnya dalam posisi kosong,” kata Kepala Dusun Ubalan Sutiono.

Rumah warga Ngajum terbakar.
Kamar mandi di rumah milik Krisdianto, warga Dusun Umbulan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, juga ikut terbakar pada Senin (13/03/2023). (Foto: Aisyah Nawangsari/Tugu Malang)

Dia mengatakan, kompor dibiarkan menyala hingga menyambar dinding dapur yang terbuat dari kayu dan bambu. Api pun cepat menjalar hingga ke kandang sapi yang ada di belakang dapur.

Beruntung, dia mengatakan, satu ekor sapi yang tinggal di kandang tersebut berhasil lari ke kebun di belakang rumah setelah tali yang mengikatnya putus terbakar api.

“Di belakang ada kandang sapi. Nah, sapinya lepas sendiri dengan lompat. Sekarang (sapinya) sudah ditemukan,” ujar Sutiono.

Baca Juga:

Ekosistem Kerja Layak, Pekerja dan Perusahaan Perlu Bikin Sistem yang Sehat

Kebakaran rumah Krisdianto itu juga menyambar dua rumah di samping kiri-kanannya. Peristiwa ini kali pertama diketahui tetangga Krisdianto, Junaedi. Dia lalu melaporkan kejadian ini ke warga sekitar.

“Warga sigap (memadamkan api), langsung terjun, gotong royong,” kata Sutiono.

Kebakaran rumah.
Atap rumah milik Krisdianto sempat ikut tersambar api di Dusun Umbulan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, Senin (13/03/2023). (Foto: Aisyah Nawangsari/Tugu Malang)

Selain itu, mereka juga melaporkan kejadian ini ke Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang. Sekitar pukul 13.39, lima armada pemadam kebakaran dan satu unit ambulans tiba di lokasi.

Namun, api sudah mulai padam berkat upaya dari warga sekitar. Petugas tetap melakukan pembasahan selama 10 menit untuk memastikan api benar-benar padam.

Baca Juga:

Awas Eksploitasi Pekerja! Freelancer Berhak Dapat Jaminan Sosial dan THR

Pasca kebakaran rumah itu, tampak tumpukan bambu dan kayu yang terbakar. Juga terlihat perabotan yang hangus seperti rak piring, panci, mangkuk, dan sebagainya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satpol PP Kabupaten Malang Sigit Yuniarto mengatakan, kerugian akibat peristiwa ini ditaksir mencapai Rp30 juta.

“Tidak ada korban jiwa dan korban luka,” ujar Sigit.